Idul Adha 2024

Rayakan Idul Adha Jauh dari Keluarga, Warga Sulsel di Gorontalo: Dinikmati Saja

Begini tanggapan warga perantau menikmati momen Idul Adha (Kbbi: Iduladha) di Gorontalo.

Penulis: Rafiqatul Hinelo | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Rafiqatul
Ica dan Fitri warga Sulsel merayakan Hari Iduladha di Gorontalo 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Begini tanggapan warga perantau menikmati momen Idul Adha (Kbbi: Iduladha) di Gorontalo.

Diketahui Hari Raya Iduladha di Indonesia jatuh pada Senin (17/6/2024).

Warga Kota Gorontalo mengawali perayaan Iduladha dengan melaksanakan salat Id dan mendengarkan khutbah.

Tidak terkecuali bagi muslim perantau yang tinggal di Kota Gorontalo.

Dua orang perantau asal Sulawesi Selatan tampak tersenyum saat selesai menunaikan ibadah salat Id di Masjid Darul Arqam Kota Gorontalo.

"Sudah yang ketiga lebaran di sini," kata Ica, jemaah salat Id Masjid Darul Arqam kepada TribunGorontalo.com, Selasa pagi tadi.

Saat ditanyai perasaannya harus merayakan momen besar sebagai umat Islam ini dan jauh dari keluarga, tampak ada sedikit kesedihan dalam hati Ica.

"Pasti ada sedihnya sih, tapi karena ada berbagai pertimbangan, jadi tidak pulang kampung, terlebih masalah budget," ucapnya.

Masalah dana menjadi salah satu pertimbangannya untuk tidak pulang kampung saat lebaran Iduladha.

"Kan lumayan kalau bolak-balik kampung, soalnya kemarin Idulfitri saya sudah pulang kampung," kata gadis asal Makassar itu.

Meski sedih tak bisa pulang kampung, Ica mengakui karena sudah kali ketiga, Ica sudah lebih legowo menjalaninya.

"Lebih bisa nerima, kalau kemarin nangis-nangisan, kalau sekarang sudah mulai biasa," ujarnya.

Di samping  Ica, berdiri seorang temannya yang juga berasal dari provinsi yang sama, temannya itu Bernama Fitri.

Namun, Berbeda dengan Ica, Fitri rupanya baru merasakan pertama kali merayakan Iduladha di tanah rantau.

"Untuk suasananya hampir sama dengan di kampung halaman, cuman tetap saja ada yang berbeda jika tidak bersama keluarga, apalagi saat malam takbiran, tapi ya, dinikmati saja," kata Fitri, gadis asal Soppeng.

Fitri dan Ica merupakan tenaga pengajar di Politeknik Kesehatan Gorontalo. 

 

(TribunGorontalo.com/Rafiqatul)

 

==================================================

Ikuti Saluran WhatsApp TribunGorontalo untuk berita teraktual

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved