Kabar dari Pohuwato
Novi Talamati, Jualan Es Jeruk Peras untuk Wujudkan Mimpi Usaha Nasi Goreng
Setiap hari, Novi berdiri di tempat yang sama, menjual es jeruk peras yang menyegarkan, terutama bagi penduduk Marisa yang kerap merasakan panasnya cu
Penulis: Rahman Halid | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Pohuwato – Di tengah derasnya hujan yang mengguyur Desa Marisa, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Novi Talamati (51) tetap setia melayani pelanggannya.
Di depan lapangan ormas, Novi menjajakan es jeruk peras segar dengan penuh semangat. Wanita tangguh ini melihat usaha sederhana tersebut sebagai langkah awal menuju mimpi besarnya: membuka usaha nasi goreng.
Setiap hari, Novi berdiri di tempat yang sama, menjual es jeruk peras yang menyegarkan, terutama bagi penduduk Marisa yang kerap merasakan panasnya cuaca daerah mereka.
Novi bukan sekadar penjual es jeruk. Ia adalah seorang ibu yang telah mencoba berbagai jenis usaha demi mendukung keluarganya.
"Saya beberapa kali ganti jenis usaha, mulai dari menjual aksesori seperti kalung, gelang, hingga jam tangan. Namun, belum ada yang benar-benar bisa berkembang," ungkap Novi.
Perjalanan usaha Novi memang penuh tantangan. Setelah berbagai percobaan di bidang yang berbeda, Novi akhirnya menemukan potensi besar dalam berjualan es jeruk peras.
"Saya melihat ada potensi besar dalam berjualan es jeruk peras, apalagi di daerah yang panas seperti Marisa. Es jeruk peras menjadi minuman yang banyak dicari," jelasnya.
Berjualan di depan lapangan ormas memberi Novi akses langsung ke banyak pelanggan, terutama pada hari-hari kegiatan masyarakat.
Meskipun usaha ini masih tergolong kecil, Novi tidak berkecil hati. Ia melihatnya sebagai kesempatan untuk belajar dan mengumpulkan modal.
"Saat ini, saya baru mengumpulkan tabungan sebanyak lima juta rupiah dari hasil berjualan es jeruk peras. Ini belum cukup untuk membuka usaha nasi goreng yang lebih besar, tetapi saya yakin dengan kerja keras dan doa, saya bisa mencapainya," katanya.
Impian Novi membuka usaha nasi goreng yang lebih besar bukan tanpa alasan. Ia ingin memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarganya dan juga berkontribusi lebih besar kepada masyarakat sekitar.
"Saya ingin usaha nasi goreng saya nanti bisa mempekerjakan orang lain juga, membantu mereka yang membutuhkan pekerjaan," tambahnya.
Melalui usahanya ini, Novi berharap bisa terus mengumpulkan modal yang cukup untuk mewujudkan impiannya.
"Saya percaya, usaha tidak akan mengkhianati hasil. Selama kita mau berusaha, pasti ada jalan," tutupnya dengan penuh keyakinan. (*)
Sampah Menumpuk Berminggu-minggu di Ibukota Pohuwato Gorontalo, Akhirnya Diangkat |
![]() |
---|
Jalan Rusak 12 Meter di Duhiadaa, Pengendara Terancam, Warga Terganggu Debu |
![]() |
---|
Kreativitas Warga Binaan Lapas Pohuwato Memukau Kepala Bank Indonesia |
![]() |
---|
123 UMKM Pohuwato Bernapas Lega! Bantuan Modal Jutaan Rupiah Cair dari Pemkab |
![]() |
---|
Pohuwato Gelar Gerakan Pangan Murah Jelang Idul Adha, Warga Senang Harga Terjangkau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.