Pramuka tak Lagi Jadi Kegiatan Wajib di Sekolah, Menristek Nadiem Cabut Aturannya
Artinya, kegiatan ekstrakurikuler di luar ruangan ini hanya dapat diikuti menyesuaikan minat peserta didik saja.
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
5. Bentuk kegiatan lainnya.
Ekstrakurikuler dapat diselenggarakan dalam berbagai format sebagai berikut.
1. Individual, yakni ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti oleh peserta didik secara perorangan.
2. Kelompok, yakni ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti oleh kelompok-kelompok peserta didik.
3. Klasikal, yakni ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti oleh peserta didik dalam 1 (satu) rombongan belajar.
4. Gabungan, yakni ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti oleh peserta didik antar rombongan belajar.
5. Lapangan, yakni ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti oleh seorang atau sejumlah peserta didik melalui kegiatan di luar sekolah atau kegiatan lapangan.
Aturan mengenai ekstrakurikuler ini bisa diakses publik di situs resmi kemendikbudristek pada laman https://jdih.kemdikbud.go.id/. (*)
| Sinar Monawara dari Papua Ikut Peran Saka Nasional di Gorontalo, Ingin Jadi Taruna Akpol |
|
|---|
| Celetuk Bupati Sofyan Puhi di Depan Anggota Pramuka: Hati-hati Rica Gorontalo! |
|
|---|
| Ketua Kwarnas Budi Waseso Ungkap Alasan Gorontalo Jadi Tuan Rumah Peran Saka Nasional 2025 |
|
|---|
| 3 Kali Kabupaten Gorontalo Tuan Rumah Kegiatan Pramuka level Nasional, Bupati Sofyan Puhi Bangga |
|
|---|
| 3.224 Total Peserta Peran Saka Nasional 2025 di Gorontalo, Ini Penyampaian Bupati Sofyan Puhi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/01042024ILUSTRASI-pramuka.jpg)