Pemkot Gorontalo
Pemkot Gorontalo Mulai Gerakan Pangan Murah Serentak Se-Indonesia
GPM ini merupakan upaya pemerintah untuk menstabilkan harga dan pasokan pangan menjelang hari besar keagamaan.
Penulis: Andika Machmud | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Wali Kota Gorontalo, Marten Taha membuka Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan 11 Maret Buladu, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Senin (01/4/2024).
GPM ini merupakan upaya pemerintah untuk menstabilkan harga dan pasokan pangan menjelang hari besar keagamaan.
Kegiatan ini istimewa karena digelar serentak di 38 provinsi dengan 345 kabupaten/kota.
"Ini menunjukkan pemerintah sangat peduli terhadap ketersediaan kebutuhan pangan, keterjangkauan harga, dan kelancaran distribusi," ungkap Marten kepada TribunGorontalo.com.
Baca juga: Komunitas Motor Aerox Bagikan Ratusan Takjil dan Sembako di Bone Bolango
Marten menegaskan, pemerintah kota harus memastikan masyarakat dapat memperoleh pangan dengan mudah. Ia pun mengimbau masyarakat untuk membeli barang sesuai kebutuhan.
"Jangan membeli melebihi kebutuhan, belilah yang bisa kita konsumsi, jangan menumpuk," imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Marten juga mengikuti rapat inflasi yang dipimpin oleh Kementerian Dalam Negeri melalui video conference.
Ia memaparkan bahwa inflasi di Kota Gorontalo saat ini berada di angka 1,9 year on year (yoy).
Marten menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan operasi pasar sebanyak 11 kali dan 5 kali GPM sejak Januari 2024. Upaya ini terbukti efektif dalam menjaga inflasi.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Tunggal di Kampung Jawa Gorontalo, Mobil Tabrak Pembatas Jalan
Saat ini, beberapa kebutuhan seperti cabai rawit dan telur ayam mengalami kenaikan harga. Namun, harga beras sudah mulai turun karena panen di daerah sekitar.
"Beras di Bulog juga masih tersedia hingga dua bulan ke depan," ujar Marten.
GPM di Lapangan 11 Maret Buladu diikuti oleh ratusan warga. Berbagai bahan pokok dijual dengan harga murah, seperti beras, minyak goreng, gula pasir, dan telur ayam.
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga terjangkau menjelang Ramadan dan Idul Fitri.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.