Human Interest Story

Cerita Adelin Mopangga, Berawal dari Iseng-iseng hingga Konsisten 20 Tahun Jualan Kue Kering

Adelin Mopangga sukses menjalankan usaha kue kering di Kota Gorontalo.

|
Penulis: Andika Machmud | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Andika Machmud
Adelin Mopangga, penjual kue kering di Gorontalo 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Adelin Mopangga sukses menjalankan usaha kue kering di Kota Gorontalo.

Wanita berusia 52 tahun itu menjelaskan awalnya ia iseng-iseng belajar membuat kue kering dari ibunya.

Ibunya sering membuat kue kering saat mau menjelang ramadhan atau di waktu-waktu kosong.

Sejak tahun 2000, Adelin membuat kue kering untuk pertama kali. Ia menjualnya kepada keluarga dan teman-temannya.

"Dulu itu yang suka dua orang," ungkapnya kepada TribunGorontalo.com, Jumat (16/02/2024).

Adelin kemudian membuatnya lebih banyak dan dibagikan kepada teman-temannya. Ia menjelaskan saat itu makin banyak orang menyukai kue kering buatannya.

"Ini awalnya otodidak, tidak ada kursus. Pertama langsung disukai oleh keluarga dan teman-teman," ungkapnya.

Namun, ia menjelaskan disaat awal-awal belajar, beberapa kue keringnya sempat dianggap gagal.

"Dulu karena tidak ada kursus, kue itu sering jadi keras. Itu karena kebanyakan gula," ungkapnya.

Selain itu, masalah yang sering dihadapi saat awal menjual kue kering adalah ia bertemu pembeli usil.

"Dulu itu ada yang katanya mau ambil, tapi tidak jadi padahal sudah dibuat," ungkapnya.

Namun saat ini, Adelin telah mengantisipasi hal-hal seperti itu dengan adanya sistem DP atau bayar setengah.

Kue kering yang dijualnya antara lain Spekulasi, Tarcis, Nastar, Kastengel, hingga kue potong (biji-biji).

"Spekulasi itu unik karena ada aroma rempah karena ada adonan kayu manis dan pala," katanya.

Ia mengaku kue kering yang diproduksinya adalah kue zaman dahulu. Ia tidak berniat untuk menambah jenis kue keringnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved