Suasana TPS 1 Kampung Cina Gorontalo Hadapi Pemilu 2024

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Suasana persiapan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1 di Kampung Cina Gorontalo 

Amatan TribunGorontalo.com pada Selasa 23 Februari 2024, TPS di kawasan Kampung Cina Gorontalo itu berlokasi di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Biawao, Kecamatan Kota Selatan, Gorontalo.

Diketahui, Kampung Cina Gorontalo memang berada di kelurahan tersebut. Di tempat itu, merupakan kompleks pertokoan yang dibangun oleh etnis Tionghoa.

Ada pula tempat peribadatan etnis Tionghoa di kelurahan itu. Kebetulan, TPS 1 Biawao berseberangan dengan Vihara Budha Dharma Gorontalo.

Tepatnya, di halaman dalam SMP Katholik Santa Maria Gorontalo.

Ketua TPS 1 Biawao Sri Dewi Abas mengatakan, pihaknya telah menyiapkan TPS sepekan jelang hari H Pemilu 2024.

Mulai dari lokasi, tenda, bahkan peralatan untuk TPS telah disiapkan dari jauh-jauh hari.

Dewi menjelaskan, bahwa di tempatnya itu mayoritas pemilih merupakan non muslim. Sebab, TPS-nya berada di wilayah kampung Cina Gorontalo.

"Untuk persiapannya ini alhamdulillah sudah sampai 90 persen, tinggal pembenahan sedikit," jelas Dewi saat ditemui di TPS 1, Selasa (13/2/2024) kemarin

Ia menargetkan, pembangunan TPS 1 Biawao itu rampungnya malam hari nanti. Tinggal pelengkapan bagian luar dan penambahan papan atribut yang perlu dilengkapi.

Adapun jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 1 Biawao berjumlah 252 jiwa dari warga yang bermukim di RT 1 RW 1.

Sementara, waktu pelaksanaan akan dimulai pukul 07.00 - 13.00 Wita.

Dewi juga menjelaskan, sebelum melayani para pemilih tetap. Pihaknya masih akan menggelar pelantikan anggota KPPS dan Linmas pukul 06.30 Wita.

Pada pukul 07.00 Wita, akan dilakukan pembukaan kotak suara dan perhitungan surat suara serta logistik lainnya.

"Jadi besok itu kita masih ada pelantikan dulu, habis itu baru akan melayani para pemilih," jelasnya.

Uniknya lagi, seluruh anggota TPS 1 Biawao akan menggunakan seragam batik saat melayani para pemilih.

Seragam batik dipilih, untuk menunjukkan netralitas anggota KPPS dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

"Penggunaan batik itu untuk menunjukkan netralitas kami, jadi tidak ada yang berseragam warna partai," tutupnya. (*)