Imlek Gorontalo

Umat Konghucu Mulai Persiapkan Perayaan Imlek di Gorontalo

"Malam pergantian tahun, biasanya akan sembahyang," ucap Desi Yusuf kepada TribunGorontalo.com, Kamis (08/02/2024)

Penulis: Andika Machmud | Editor: Wawan Akuba
Desi Yusuf, penjaga Kelenteng Tulus Harapan Kita
Desi Yusuf, penjaga Kelenteng Tulus Harapan Kita, Kamis (8/2/2024). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo — Umat Konghucu mulai mempersiapkan perayaan Imlek di Gorontalo, Kamis (8/2/2024). 

Beberapa kelenteng sudah mulai memasang lampion di beberapa sudut. 

Kelenteng Tulus Harapan Kita, misalnya. Kelenteng ini berada di Jalan. S. Parman, Kelurahan Biawao, Kota Gorontalo.

Baca juga: Viral Aksi Mahasiswa TikTok-an di Kelenteng Gorontalo, Penjaga Kena Teguran Keras

Setiap tahun, kelenteng ini menjadi pusat perayaan Imlek di Gorontalo. 

Halaman kelenteng telah terpasang puluhan lampion warna merah. 

Desi Yusuf, penjaga Kelenteng Tulus Harapan Kita menjelaskan, persiapan imlek akan dilakukan dalam beberapa hari. 

"Malam pergantian tahun, biasanya akan sembahyang," ucap Desi Yusuf kepada TribunGorontalo.com, Kamis (08/02/2024)

Sesuai jadwal, perayaan imlek akan jatuh pada 10 Februari 2024 kalender Masehi atau 2575 Kongzili. 

Imlek kali ini akan menutup tahun Kelinci. Warga akan menyambut tahun Naga atau Naga Kayu.

Dalam astrologi, Tionghoa memiliki 12 hewan yang mempunyai arti dan kepercayaan.

Baca juga: Rayakan Imlek Gorontalo di Kelenteng Hong San Bio, Bisa Menikmati Sunset dan Healing

Naga kayu merupakan tahun penuh keberuntungan dan kemakmuran.

Apakah ada Barongsai tahun ini di Gorontalo?

Biasanya, 15 hari setelah tahun baru imlek, disebut Cap Go Meh

Cap Go Meh adalah akhir dari rangkaian perayaan tahun baru Imlek.

Biasanya, dilakukan tiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Tionghoa atau 2 minggu setelah Tahun Baru Imlek.

Pada perayaan Cap Go Meh nanti, ada satu prosesi yang sangat ditunggu masyarakat Gorontalo. 

Prosesi ini disebut Barongsai. Sebuah tarian tradisional Tiongkok dengan sarung yang menyerupai singa. 

Berdasarkan kepercayaan masyarakat Tionghoa, singa dianggap simbolis keberanian. 

Wanita yang sudah mengurus Kelenteng sejak 2019 ini menyebut, penentuan perayaan Barongsai akan ditetapkan terlebih dahulu. 

Meski bukan kewenangannya, namun Desi menerka jika penentuan Barongsai ini akan dilakukan pada 13 Februari 2024. 

Barongsai sebagai tarian tradisional Tiongkok sebetulnya terhenti sejak Gorontalo dilanda pandemi Covid-19. 

Tarian ini terakhir dilakukan pada 2020, saat itu virus Covid-19 belum mewabah di Gorontalo. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved