Mahasiswa Demo
BREAKING NEWS Mahasiswa Gorontalo Demo Protes Pemukulan Oknum Polisi
Gerakan Mahasiswa Anti Kekerasan (Gemas) melakukan demonstrasi memprotes oknum polisi yang memukuli mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo, Kamis (15/
Penulis: Husnul Puhi | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Gerakan Mahasiswa Anti Kekerasan (Gemas) melakukan demonstrasi memprotes oknum polisi yang memukuli mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo, Kamis (15/12/2023).
Puluhan mahasiswa tersebut menggelar demo di Bundaran Saronde Kota Gorontalo, sekitar pukul 14.00 Wita.
Mereka meminta Kapolresta Gorontalo Kota untuk melakukan tindakan tegas terhadap oknum polisi yang memukuli salah satu mahasiswa tersebut.
Adapun tuntutan mahasiswa antara lain mendesak pencopotan oknum polisi yang melakukan kekerasan terhadap mahasiswa hingga meminta netralitas Polresta Gorontalo Kota dalam proses penanganan terhadap kekerasan tersebut.
Sebelumnya, Kapolresta Gorontalo Kota, Kombespol Ade Permana mengatakan memberikan sanksi tegas kepada oknum polisi yang melakukan kekerasan terhadap mahasiswa Gorontalo
Oknum polisi berinisial VL itu terancam diberikan sanksi berupa penundaan kenaikan pangkat dan penempatan di tempat khusus.
Ade menjelaskan, sanksi tersebut diberikan jika VL terbukti melanggar Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
"Disiplinnya itu kan bisa tunda pangkat, bisa juga penempatan di tempat khusus. Gak ada toleransi kita, mau siapapun dia," tegas Ade.
Ade menegaskan, pihaknya tidak akan pernah timpang pilih dalam menegakkan hukum, termasuk terhadap anggotanya sendiri.
"Pasti saya proses itu, gak mungkin gak," ucapnya.
Ade juga mengungkapkan bahwa VL dan beberapa korban yang dilakukan tindak kekerasan itu saling mengenal.
Sebab, satu sama lain asal daerahnya sama yaitu berdomisili dari Kecamatan Mananggu, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
Ade berharap, sanksi yang diberikan kepada VL dapat menjadi efek jera bagi anggota Polri lainnya agar tidak melakukan tindakan kekerasan yang dapat merugikan masyarakat.
Cerita Mahasiswa, Korban Dianiaya Polisi di Gorontalo
Seorang oknum polisi Gorontalo diduga menganiaya dua mahasiswa asal Kecamatan Mananggu, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.