Berita Pohuwato

Pengangguran di Pohuwato Masih Tinggi, 2.090 Orang Tak Punya Kerjaan

Menurut data Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pohuwato, jumlah pengangguran di Pohuwato mencapai 2.090 orang, dengan mayoritas berusia 18-25 tahun.

|
Penulis: Rahman Halid | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com/Wawan Akuba
Ilustrasi pengangguran di Gorontalo "Lagi Cari Karja Sup!". 

TRIBUNGORONTALO.COM, Marisa -- Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, masih dihadapkan dengan masalah pengangguran, terutama di kalangan usia produktif.

Menurut data Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pohuwato, jumlah pengangguran di Pohuwato mencapai 2.090 orang, dengan mayoritas berusia 18-25 tahun.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pohuwato, Nizma Sanad, mengatakan bahwa pihaknya telah berupaya untuk mengatasi masalah pengangguran tersebut.

Salah satunya adalah dengan membentuk kelembagaan Bursa Kerja Khusus (BKK) yang bermitra dengan beberapa sekolah dan universitas di Pohuwato.

Program BKK ini bertujuan untuk memudahkan lulusan dan alumni sekolah dan universitas untuk mencari pekerjaan.

Melalui program ini, lulusan dan alumni bisa direkomendasikan untuk bekerja di beberapa perusahaan yang ada di Pohuwato.

Namun, menurut Nizma, baru SMK 1 Marisa yang telah bermitra dengan Dinas Ketenagakerjaan Pohuwato.

Ia berharap, semua sekolah di Pohuwato bisa bermitra dengan Dinas Ketenagakerjaan, sehingga alumni mereka bisa langsung mendapatkan pekerjaan.

Selain itu, Nizma juga mengatakan bahwa pihaknya akan terus menyosialisasikan program BKK kepada sekolah dan universitas di Pohuwato.

Hal ini dilakukan agar sekolah dan universitas bisa merekomendasikan siswa dan mahasiswanya untuk bekerja.

Nizma juga mengungkapkan bahwa sebenarnya kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan di Pohuwato cukup besar.

Ada sekitar 120 perusahaan yang masih beroperasi di Pohuwato, baik perusahaan berskala besar maupun kecil.

Namun, menurut Nizma, banyak lulusan dan alumni yang tidak bisa mengakses informasi lowongan pekerjaan tersebut. Hal ini disebabkan oleh kurangnya informasi dan sosialisasi.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved