Gorontalo Kemarin

Gorontalo Kemarin: Rp 31 Juta untuk Palestina dan Kunjungan ke Perpus HB Jassin Meningkat

PAPS Pohuwato berhasil kumpulkan dana Rp 31 juta setelah 10 hari menggalang donasi untuk Palestina. Lalu Pengunjung Perpustakaan HB Jassin Gorontalo m

Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
Kolase Perpustakaan HB Jassin dan Penggalangan Dana untuk Palestina. 

PAPS Pohuwato berhasil kumpulkan dana Rp 31 juta setelah 10 hari menggalang donasi untuk Palestina. Lalu Pengunjung Perpustakaan HB Jassin Gorontalo meningkat hingga 528 orang pada Oktober 2023. 

Sementara itu, Bawaslu tegas akan menindak sejumlah baliho yang melanggar aturan di Kota Gorontalo. Lalu ada jalan yang dikeluhkan warga Gorontalo serta keputusan Dinsos merazia badut jalanan  yang kontroversi. 

Itu dia sejumlah berita populer Gorontalo kemarin. Berikut informasi lengkapnya: 

Sukses Kumpulkan Puluhan Juta Donasi untuk Palestina, PAPS: Terima Kasih Pohuwato!

PAPS menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Gorontalo di Kabupaten Pohuwato
PAPS menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Gorontalo di Kabupaten Pohuwato(TribunGorontalo.com/Rahman)

TRIBUNGORONTALO, Pohuwato – Tepat hari ini, Kamis (02/11/2023), Pegiat Alam Pekerja Sosial (PAPS) mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Pohuwato.

Mereka membentangkan spanduk di simpang empat, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. 

PAPS mengapresiasi masyarakat Pohuwato yang menyisihkan uang mereka untuk donasi ke Palestina.

Ketua Korlap Aksi Awaludin Nawir (35) mengatakan, dana sebesar Rp 31 jutaan yang terkumpul merupakan bukti solidaritas dari masyarakat Pohuwato untuk warga Palestina.

"Alhamdulilah dana telah terkirim langsung kepada warga Palestina. Dan pada pagi hari ini kami datang di tempat sama untuk mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada warga Pohuwato," ungkap Awaludin kepada TribunGorontalo.com, Kamis (02/11/2023).


Baca Selengkapnya

Pengunjung Perpustakaan HB Jassin Gorontalo Meningkat hingga 528 Orang per Oktober 2023

Perpustakaan HB Jassin di Kota Gorontalo
Perpustakaan HB Jassin di Kota Gorontalo(TribunGorontalo.com/Prailla)

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Pengunjung Perpustakaan HB Jassin, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarsipus) Provinsi Gorontalo meningkat per Oktober 2023.

Menurut data Rekapitulasi Pelayanan Pemustaka, Diarsipus Provinsi Gorontalo, tercatat jumlah pengunjung atau pemustaka Diarsipus Gorontalo periode Oktober 2023 mencapai 874 orang.

Jika dibandingkan dengan Oktober 2022, pengunjung hanya 346 orang. Artinya, peningkatan sebanyak 528 orang.

Meski demikian, jumlah pemustaka tidak menentu setiap hari. Adakala hanya lima orang tapi hari lain bisa mencapai 104 orang.

Tidak hanya jumlah pengunjung, peningkatan pun terlihat dalam hal jumlah buku yang dipinjam pemustaka di Diarsipus Provinsi Gorontalo. Rekapan jumlah buku dipinjam pada periode Oktober 2023 adalah sebanyak 411 buku. Jumlahnya naik sebesar 233 buku dari periode Oktober 2022 yang tercatat 178 buku.


Baca Selengkapnya

Tanpa Pandang Bulu, Bawaslu Kabupaten Gorontalo Bakal Copot Baliho Caleg tak Berizin

Ilustrasi baliho caleg terpasang di pohon
Ilustrasi baliho caleg terpasang di pohon(TribunGorontalo.com)

TRIBUNGORONTALO.COM Gorontalo – Bawaslu Kabupaten Gorontalo akan menertibkan baliho calon legislatif (caleg) yang tidak mengantongi izin dan melanggar estetika tata kota.

Hal itu menjadi topik pembahasan utama antara Bawaslu Kabupaten Gorontalo bersama ketua umum partai politik (parpol) peserta pemilu tingkat kabupaten.

"Pasca penetapan DCT tanggal 3 November, kita bersama dengan OPD dan perangkat daerah terkait akan melakukan penertiban semua Alat Peraga Kampanye (APK)," ungkap Alexander Kabaa, Ketua Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Kamis (02/11/2023).

Adapun tujuannya mengundang ketua parpol adalah mensosialisasikan hal-hal yang dianggap menjadi pelanggaran.

Di sisi lain, penerbitan APK juga bisa dilakukan secara mandiri oleh masing-masing parpol atau caleg sebelum ditindaki oleh pihak Bawaslu.


Baca Selengkapnya

Rawan Kecelakaan, Warga Desa Tenggela Gorontalo Ingin Lubang Jalan Pemuda Segera Diperbaiki

Potret lubang di jalan Pemuda di depan Kantor Desa Tenggela Kabupaten Gorontalo
Potret lubang di jalan Pemuda di depan Kantor Desa Tenggela Kabupaten Gorontalo(TribunGorontalo.com/Rafiqatul)

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Warga Desa Tenggela Kabupaten Gorontalo mengeluhkan jalan rusak di Jalan Pemuda.

Lubang di perbatasan Desa Tinelo dan Desa Tenggela, Kabupaten Gorontalo itu terpantau berdiameter sekira 50 sentimeter tapi tak begitu dalam.

Menurut manual pemeliharaan jalan No. 03/MN/B/1983, oleh Direktorat Jenderal Bina Marga, salah satu klasifikasi kerusakan jalan adalah cacat permukaan.

Dikutip TribunGorontalo.com dari Jurnal Teknik Sipil, Volume 9, No 2, September 2013, cacat permukaan (disintegration) adalah kondisi kerusakan ruas jalan yang terjadi secara kimiawi dan mekanis dari lapisan perkerasan.

Lebih lanjut, dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa salah satu contoh dari cacat permukaan adalah kondisi ruas jalan yang berlubang.


Baca Selengkapnya

Soal Penertiban Badut Jalanan, Mahasiswa Minta Dinsos Kota Gorontalo Tidak Tebang Pilih

Para mahasiswa mendatangi Kantor Dinas Sosial Kota Gorontalo untuk membahas masalah penertiban badut jalanan, Kamis (02/11/2023).
Para mahasiswa mendatangi Kantor Dinas Sosial Kota Gorontalo untuk membahas masalah penertiban badut jalanan, Kamis (02/11/2023).(TribunGorontalo.com/AgungPanto)

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Gerakan mahasiswa peduli keadilan (GMPK) Sultan Amai IAIN Gorontalo meminta Dinas Sosial Kota Gorontalo tidak tebang pilih dalam penertiban badut jalanan.

Hal itu disampaikan  GMPK saat aksi di depan Kantor Dinas Sosial Kota Gorontalo, Kamis (02/11/2023).

"Jangan ada tebang pilih untuk menertibkan dan lebih memperhatikan masalah sosial yang perlu dituntaskan, " ujar Fahrul Wahiji Koordinator Aksi GMPK dalam audiensi bersama pihak Dinsos Kota Gorontalo.

Menurut Fahrul, badut jalanan dinilai tidak membahayakan ketimbang para peminta sumbangan dan gelandangan. 

"Menurut kami kalau ditertibkan silakan juga tertibkan juga semua, bukan cuma badut. Ada peminta-minta kadang anak anak yang memaksa orang-orang," jelas Fahrul.


Baca Selengkapnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved