82 Kasus Kebakaran Gorontalo Terjadi Sepanjang 2023, September jadi Bulan Membara

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Tercatat sejumlah kebakaran yang mengguncang Gorontalo sepanjang tahun 2023. 

Data yang dihimpun TribunGorontalo.com melalui Damkar Provinsi Gorontalo, bahwa di bulan September paling banyak insiden kebakaran yang terjadi di berbagai wilayah.

Data dari Damkar Provinsi Gorontalo mencatatkan setidaknya terdapat 82 kasus kebakaran terjadi selama 2023.

Bulan September menyumbang sebagian besar kejadian tersebut, dengan 32 kebakaran tercatat dalam periode ini.

Kebanyakan kebakaran terjadi di pemukiman padat penduduk dan sebagian di antaranya disebabkan oleh korsleting listrik, pemakaian alat memasak yang kurang hati-hati, dan faktor kelalaian manusia. 

Namun dari data yang didapatkan, paling banyak kebakaran Gorontalo terjadi disebabkan oleh korsleting listrik.

Tak hanya itu, kondisi iklim yang kering juga menjadi salah satu faktor yang memperburuk situasi kebakaran.

Sehingga, banyak pula kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) sepanjang 2023.

Pihak Damkar Provinsi Gorontalo bersama instansi terkait lainnya terus melakukan upaya penanggulangan dan sosialisasi mengenai pencegahan kebakaran. 

Mereka mendorong masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya kebakaran dan pentingnya tindakan pencegahan.

Adapun data kebakaran Gorontalo sepanjang tahun 2023 sebagai berikut:

Januari

8 kasus kebakaran. Kota Gorontalo 5 kasus dan Kabupaten Gorontalo 3 kasus. Kebanyakan kebakaran terjadi karena arus pendek listrik.

Februari

3 kasus kebakaran. Kota Gorontalo 1 kasus, disebabkan lampu botol. Kabupaten Gorontalo 1 kasus, disebabkan pembakaran sampah. Kabupaten Bone Bolango 1 kasus disebabkan arus pendek listrik.

Maret

2 kasus kebakaran. Kejadian terjadi di Kota Gorontalo dengan penyebab belum diketahui dan untuk di Kabupaten Gorontalo penyebab kebakaran karena arus pendek listrik.

April

2 kasus. Kebakaran terjadi di Kota Gorontalo dengan menghanguskan tiga unit rumah disebabkan oleh tungku memasak. Satunya lagi terjadi di Kabupaten Bone Bolango yang menghanguskan satu unit rumah dengan penyebab belum diketahui.

Mei

4 kasus kabakaran. 3 terjadi di Kabupaten Gorontalo. Dan kebakaran yang satunya lagi terjadi di Kabupaten Bone Bolango dengan penyebab belum diketahui.

Juni
- 4 kasus kebakaran. Kota Gorontalo 3 kasus dan 1 kasus di Kabupaten Gorontalo. Penyebab kebakaran disebabkan oleh kelalaian manusia dan arus pendek listrik.

Juli

3 kasus. Masing-masing kebakaran terjadi di Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo Utara, dan Kabupaten Boalemo. Penyebaab utama karena arus pendek listrik.

Agustus

24 kasus. Terjadi di Kota Gorontalo dengan 8 kasus, Kabupaten Gorontalo 6 kasus, Kabupaten Gorontalo Utara 3 kasus, Bone Bolango 5 kasus, dan Boalemo 2 kasus. Kebakaran didominasi oleh Karhutla.

September

32 kasus. Kota Gorontalo terdapat 8 kasus, Kabupaten Gorontalo 8 kasus, Bone Bolango 10 kasus, Pohuwato 4 kasus, Gorut 2 kasus.