Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-546: Pasukan Zelensky Berhasil Rebut Kembali Desa Robotyne

Kondisi terkini perang Rusia hari ke-546, Rabu (23/8/2023): pasukan Ukraina disebut telah berhasil merebut kembali Desa Robotyne di wilayah tenggara.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
AFP/STR/UKRAINIAN PRESIDENTIAL PRESS SERVICE
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kedua kiri) saat mengunjungi Kota Bucha, barat laut Ibu Kota Ukraina, Kyiv. Kabar terbaru dalam perang Rusia vs Ukraina hari ke-546 pada Rabu, 23 Agustus 2023: pasukan militer Zelensky berhasil merebut kembali Desa Robotyne di Ukraina wilayah tenggara dari pasukan Rusia. 

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan salah satu jet Sukhoi Su-30sm menghancurkan "kapal pengintai" Ukraina di dekat fasilitas produksi gas Rusia.

Disebutkan juga bahwa Rusia menghancurkan speedboat buatan AS yang membawa pasukan Ukraina di timur Pulau Ular, tanpa memberikan rincian lebih lanjut. Namun klaim tersebut belum diverifikasi.

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-540: Rebut Kembali Wilayahnya, Pasukan Zelensky Duduki Urochaine

- Sekelompok "penyabotase" Ukraina mencoba menerobos perbatasan Rusia di wilayah Bryansk, kata Gubernur setempat Alexander Bogomaz, Selasa, menurut laporan Reuters. Klaim tersebut juga belum diverifikasi.

- Putin mengatakan Rusia akan tetap menjadi "pemasok yang bertanggung jawab" makanan dan biji-bijian ke negara-negara Afrika dan bisa mengambil tempat Ukraina sebagai pemasok biji-bijian internasional, dalam pidato yang direkam pada pertemuan puncak negara-negara BRICS di Afrika Selatan.

Putin juga mengatakan penggunaan dolar AS dalam perdagangan antara negara-negara BRICS menurun, karena negara-negara tersebut bergerak menuju mata uang nasional dan menjauh dari dolar dalam "proses de-dolarisasi yang tidak dapat diubah".

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-539: 3 Orang Tewas dalam Serangan di Provinsi Volyn

- Pengadilan Internasional akan mendengarkan keberatan Rusia terhadap yurisdiksinya dalam kasus genosida yang diajukan oleh Ukraina dalam persidangan yang dimulai pada bulan September, kata badan tersebut pada hari Selasa.

Ukraina mengajukan kasus ke ICJ tak lama setelah invasi Rusia dimulai pada 24 Februari 2022, yang menuduh Moskow menerapkan undang-undang genosida secara keliru untuk membenarkan serangan tersebut, menurut laporan Reuters.

- Denmark telah mulai melatih delapan pilot Ukraina dalam menerbangkan jet tempur F-16 sebagai bagian dari komitmennya untuk menyumbangkan pesawat, kata angkatan bersenjata Denmark pada hari Selasa.

Sebelumnya, Denmark dan Belanda berjanji pada Minggu (20/8/2023) untuk menyumbangkan F-16 ke Ukraina.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-538: Tiga Gelombang Serangan Rudal Targetkan Odesa

- Para pemimpin 11 negara Balkan dan Eropa Timur menandatangani deklarasi bersama yang mendukung integritas wilayah Ukraina pada pertemuan puncak di Athena pada Senin (21/8/20243).

Di hadapan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, mereka menyatakan “dukungan teguh mereka terhadap kemerdekaan, kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina dalam batas-batas yang diakui secara internasional” dalam menghadapi agresi Rusia.

- Presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan Rusia sedang dalam proses mengalihkan beberapa senjata nuklir jarak pendek ke negara tetangga Belarusia.

Duda mengatakan langkah itu akan mengubah arsitektur keamanan kawasan dan seluruh aliansi militer NATO, lapor Associated Press.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-535: Zelensky Pecat Semua Kepala Perekrut Militer, Ada Apa?

- Mykhailo Podolyak selaku Penasihat senior presiden Ukraina mengatakan komitmen yang dibuat oleh beberapa negara Eropa untuk menyumbangkan jet tempur F-16 ke Ukraina akan membantu meminimalkan kerugian Ukraina dan mengurangi konflik .

- Sebuah pesawat tak berawak tampaknya telah menghancurkan pembom supersonik Rusia di lapangan terbang ratusan kilometer dari Ukraina, menurut pembaruan intelijen militer Inggris.

Peristiwa ini merupakan serangan yang terbaru dalam serangkaian serangan yang berhasil terhadap infrastruktur prestise dan perangkat keras militer.

Serangan-serangan yang jauh di luar garis depan tersebut adalah propaganda yang kuat untuk Ukraina, meskipun Kyiv jarang mengklaimnya secara langsung.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved