Anies Baswedan Janji Takkan Bungkam Kritik Mahasiswa Jika Terpilih Jadi Presiden

TRIBUNGORONTALO.COM - Anies Baswedan berjanji takkan bungkam kritik mahasiswa dan aktivis jika ia terpilih menjadi presiden.

"Jadi saya lihat negara hadir memberikan ruang bagi anak-anak muda terutama bagi aktivis-aktivis untuk bisa menumbuhkan aktivismenya, termasuk sikap kritisnya dan itu bagian dari pembibitan untuk kepemimpinan ke depan," ungkap Anies Baswedan dalam acara Garda Pemuda NasDem yang bertajuk 'Pemuda bertanya, Anies menjawab' di Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023), dikutip Tribunnews.com.

Eks Gubernur Jakarta itu memastikan akan memberikan kebebasan bagi organisasi kemahasiswaan menyampaikan aspirasi mereka.

Anies menilai, organisasi kemahasiswaan merupakan wadah pencetak para calon pemimpin Indonesia.

"Organisasi kemahasiswaan itu menjadi tempat kita melakukan kaderisasi pemimpin-pemimpin masa depan dan jangan direcoki dengan partai intervensi ke ormas-ormas mahasiswa. Ormas-ormas itu harus dibebaskan," katanya.

Menurutnya, kebebasan dalam berorganisasi itu penting, sehingga tidak semestinya dibungkam.

"Organisasi kemahasiswaan itu menjadi tempat kita melakukan kaderisasi pemimpin-pemimpin masa depan, dan jangan direcoki dengan partai intervensi ke ormas-ormas mahasiswa. Ormas-ormas itu harus dibebaskan," ucapnya.

Bakal Calon Presiden dari koalisi perubahan ini pun menyarankan agar mahasiswa bertindak objektif.

Maksudnya, para orma mahasiswa tidak harus bersikap netral, tapi boleh berpihak dengan landasan objektif.

"Bahaya kalau mahasiswa tidak berpihak. Ada penindakan nggak boleh berpihak, ada ketidakadilan tidak boleh berpihak, tidak," ungkap Anies.

Profil Anies Baswedan

Anies Rasyid Baswedan atau akrab disapa Anies Baswedan lahir di Kuningan, Jawa Barat pada 7 Mei 1969.

Anies Baswedan merupakan anak dari pasangan suami istri Rasyid Baswedan dan Aliyah Rasyid.

Anies Baswedan lahir di keluarga akademisi, ayahnya adalah seorang dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia, sedangkan sang ibu merupakan guru besar sekaligus dosen di Universitas Negeri Yogyakarta.

Kakek Anies, Abdurachman Baswedan (AR Baswedan) merupakan salah seorang pejuang pergerakan nasional dan pernah menjabat sebagai Menteri Penerangan pada masa awal kemerdekaan.