Festival Pesona Danau Limboto
Nelson Pomalingo Rancang Lomba Perahu Dayung FPDL 2024 Diikuti Peserta dari Manado hingga Sumatera
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menutup acara lomba perahu dayung di Danau Limboto, Selasa (20/6/2023) sore.
TRIBUNGORONTALO.COM, Limboto – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menutup acara lomba perahu dayung di Danau Limboto, Selasa (20/6/2023) sore.
Menurut Nelson Pomalingo, lomba perahu dayung perlu dilestarikan karena merupakan alat transportasi masyarakat kawasan Danau Limboto.
"Dengan adanya lomba ini, rasa memiliki Danau Limboto itu ada," jelas Nelson seusai menutup lomba perahu dayung, Selasa (20/6/2023) sore.
Ia berharap kegiatan tersebut terus berkembang. Ia pun merancang FPDL 2024 nanti, lomba perahu dayung bisa lebih dimeriahkan.
"Bahkan kalau dapat, pesertanya bukan hanya orang Gorontalo. Tetapi juga dari luar. Mungkin Danau Poso, Danau Tempe, Danau Touti, ada Danau Singkarak, mungkin Danau Toba," ungkapnya.

Adapun lomba perahu dayung merupakan event Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) 2023.
Lomba yang digelar di Danau Limboto ini diikuti 19 regu terdiri dari dua orang tiap perahu.
Peserta berasal dari masyarakat umum, nelayan dan pembudidaya ikan di berbagai wilayah Provinsi Gorontalo.
Tiga regu berlomba dalam sebuah lintasan zig-zag sejauh 150 meter.
Baca juga: Serda Irwandi Anggota TNI Gorontalo Jadi Finisher Tercepat Gemilang Run 10K FPDL 2023
Lomba perahu dayung dimulai pada Senin (20/6/2023) pukul 09.40 Wita dan berakhir pukul 16.00 Wita.
Pasangan Melky Utina dan Wemu Utina meraih juara pertama. Warga Kelurahan Kayu Bulan Limboto ini memenangkan bonus sebesar Rp 2.000.000.
Sementara juara kedua dimenangkan pasangan asal Butadaa, Iwan Patamani dan Jefri Kadir. Keduanya menerima hadiah Rp 1.750.000.
Adapun juara ketiga oleh pasangan asal Pentadio Barat, Iwan dan Iki mendapat hadiah Rp 1.500.000.
Juara keempat adalah Ramin Panigoro dan Wiro Rahman dari Pentadio Barat. Juara kelima diisi pasangan dari Pentadio Barat, Kino Napu dan Adrianto Bango. Lalu juara keenam ialah Andri Hasan dan Yusif Sabu dari Tabongo. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.