Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-436: Ukraina Jatuhkan Drone Militernya Sendiri, Ada Apa?

Kondisi terkini perang Rusia, Jumat (5/5/2023): Ukraina menjatuhkan drone atau pesawat tak berawak miliknya sendiri yang hilang kendali.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
via military-today.com
Ilustrasi drone MQ-9 Reaper. Kabar terbaru dalam perang Rusia vs Ukraina hari ke-436 pada Jumat, 5 Mei 2023: Angkatan Udara Ukraina menjatuhkan drone atau pesawat tak berawak miliknya sendiri yang hilang kendali. 

- Pasukan Rusia di Ukraina sangat terdegradasi sehingga mereka tidak dapat melakukan gerakan ofensif yang signifikan dan untuk saat ini fokus pada konsolidasi kontrol atas wilayah yang diduduki.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Intelijen AS Avril Haines.

Haines mengatakan strategi Putin kemungkinan akan memperpanjang konflik sampai dukungan Barat untuk Kyiv berkurang.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-430: Korban Jiwa Serangan Rudal di Apartemen Uman Bertambah

- Putin harus dibawa ke pengadilan atas perangnya di Ukraina, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada hari Kamis saat berkunjung ke Den Haag, Belanda, markas Pengadilan Pidana Internasional (ICC/International Criminal Court).

“Kita semua ingin melihat Vladimir yang berbeda di sini di Den Haag, orang yang pantas dikenai sanksi atas tindakan kriminalnya di sini, di ibu kota hukum internasional,” ujar Zelensky dalam pidatonya.

“Saya yakin kita akan melihat itu terjadi ketika kita menang,” lanjutnya.

“Siapa pun yang membawa perang harus menerima hukuman.” imbuhnya.

Untuk diketahui, sebelumnya pada bulan Maret, ICC telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Putin dan Komisaris Hak Anak Rusia Maria Lvova-Belova.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-429: Pasukan Putin Perkuat Pertahanan Jelang Serangan Balik

- Duta Besar AS untuk Rusia, Lynne Tracy, mengunjungi mantan marinir AS Paul Whelan, yang telah ditahan di penjara terpencil Rusia selama lebih dari empat tahun.

"Pemerintah AS akan terus melibatkan otoritas Rusia dalam kasusnya sehingga Paul dapat pulang secepat mungkin." sebut Tracy.

Tracy tidak mengungkapkan kondisinya atau apa yang mereka diskusikan.

Whelan ditahan pada 2018 dan menjalani hukuman 16 tahun karena spionase.

Analis telah menunjukkan bahwa Rusia mungkin menggunakan orang Amerika yang dipenjara sebagai alat tawar-menawar atas perang di Ukraina.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-428: Xi Jinping Akhirnya Bicara dengan Zelensky

- Penduduk Kota Kherson di Ukraina wilayah selatan, menimbun makanan dan air setelah satu malam lagi penembakan berat oleh Rusia dan sebelum jam malam 56 jam yang diumumkan akan dimulai pada Jumat malam.

Beberapa mengatakan mereka berencana untuk tinggal di dalam rumah sebelum jam malam dan rencana penutupan kota, menambahkan bahwa mereka tidur dengan pakaian mereka atau pergi ke tempat penampungan karena intensitas serangan Rusia.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-427: Museum Kharkiv Diserang, 1 Orang Tewas, 10 Korban Luka

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved