Arti Kata
Mengenal Apa Itu Serp-VS5, Sistem Anti-Drone Baru Rusia untuk Perkuat Pertahanan di Tengah Perang
Rusia memperkuat pertahanan militer dengan memperkenalkan sistem anti-drone bernama Serp-VS5 di tengah perang di Ukraina yang masih berlangsung.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNGORONTALO.COM - Rusia semakin memperkuat pertahanan militer di tengah perang Ukraina, dengan memperkenalkan sistem anti-drone bernama Serp-VS5.
Sistem anti-drone Serp-VS5 milik Rusia ini dikabarkan telah lulus uji.
Apa Itu Serp-VS5?
Dilansir TribunGorontalo.com dari kantor berita milik negara Rusia, TASS, Serp-VS5 adalah sistem pertahanan anti-drone atau anti-pesawat tak berawak (Unmanned aerial vehicles/UAV) yang dikembangkan oleh Ruselectronics Group.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Sukhoi Su-27, Jet Tempur Rusia yang Disebut AS Tabrakan dengan Drone Pengintainya
Serp sendiri dalam bahasa Rusia mengandung arti sebagai 'sabit'.
Serp-VS5 memiliki kemampuan untuk mendeteksi drone penyusup secara 360 derajat dalam jarak 5 km.
Sistem anti-drone ini juga dapat membagi sudut pengamatan menjadi beberapa sektor dengan mode operasi independen untuk menggunakan drone lain, jika perlu, selama sistem bekerja.
Peralatan ini menampilkan lima pita frekuensi mulai dari 900 MHz hingga 5,8 GHz yang memungkinkannya beroperasi melawan drone sipil dan khusus.
Baca juga: Mengenal Apa Itu MQ-9 Reaper, Drone AS yang Dijatuhkan setelah Tabrakan dengan Jet Tempur Rusia
Sistem ini menekan saluran kontrol drone, memutus komunikasinya dengan operator, mematikan peralatan navigasinya.
Dengan begitu, sistem Serp-VS5 menyebabkan UAV kehilangan arah dan mengganggu tugas terbangnya.
Sistem macet sinyal GPS, Glonass dan Beidou (di pita frekuensi L1, L2 dan L5) dan juga menonaktifkan kontrol Wi-Fi drone.
Sistem mempertahankan komunikasi dengan pos kontrolnya melalui Ethernet.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Beriev A-50, Pesawat Militer Rusia yang Diserang Organisasi Anti Pemerintah Belarus
Sistem Anti-drone Baru Rusia
Dilansir TribunGorontalo.com dari RT, Perusahaan negara Rusia Ruselectronics telah selesai mengembangkan sistem yang dapat mendeteksi dan menekan beberapa drone dari jarak jauh.
Hal itu diungkapkan pengembangnya, Wakil CEO Pengembangan Bisnis di Vektor Research Institute, Andrey Sorokin dalam siaran pers pada Kamis (16/3/3023).
Baca juga: Apa Itu Drone Kamikaze? Pesawat Tanpa Awak Buatan Iran yang Dipakai Rusia untuk Serang Ukraina
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.