Arti Kata

Termasuk Terkuat di Dunia, Apa Itu Rudal Sarmat "Setan 2" Milik Rusia yang Bakal Dikerahkan Putin

Presiden Rusia Vladimir Putin akan kerahkan rudal balistik antarbenua Sarmat tahun ini, rudal ini akan menjadi salah satu ICBM terkuat di dunia.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
via military-today.com
Ilustrasi rudal RS-28 Sarmat. Sempat tertunda, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa negaranya akan mengerahkan rudal balistik antarbenua Sarmat (RS-28 Sarmat) yang baru yang dijuluki "Setan 2" pada tahun ini. Setelah beroperasi, RS-28 Sarmat akan menjadi salah satu ICBM terkuat di dunia. 

Setahun sejak memerintahkan invasi ke Ukraina, Putin telah memberi isyarat bahwa dia siap untuk merobek arsitektur kontrol senjata nuklir, termasuk moratorium uji coba nuklir negara-negara besar, kecuali jika Barat mundur di Ukraina.

Selama pidato kenegaraan pada Selasa (21/2/2023), Putin mengatakan Rusia akan menangguhkan partisipasinya dalam perjanjian New START, pakta senjata nuklir terakhir yang tersisa dengan AS.

Namun Moskow kemudian mengatakan akan tetap mematuhi perjanjian tersebut hingga berakhir pada awal 2026.

Baca juga: Mengenal Apa Itu New START, Perjanjian Nuklir Rusia-AS yang Ditangguhkan Vladimir Putin

Dalam pidatonya pada hari Kamis, Putin juga mengatakan Rusia akan melanjutkan produksi massal sistem Kinzhal hipersonik berbasis udara dan memulai pasokan massal rudal hipersonik Zirkon berbasis laut.

“Dengan adopsi proyek kapal selam bertenaga nuklir Borei-A Kaisar Alexander III ke angkatan laut, pangsa senjata dan peralatan modern dalam kekuatan nuklir strategis angkatan laut akan mencapai 100 persen,” ungkap Putin.

“Di tahun-tahun mendatang, tiga kapal penjelajah lagi dari proyek ini akan menambah kekuatan tempur armada,” lanjutnya.

Baca juga: Apa Itu Fregat? Kapal Perang Utama Rusia yang Rusak Akibat Drone Ukraina hingga Bikin Putin Marah

Kaisar Alexander III diluncurkan pada akhir Desember. Ini adalah kapal selam kelas Borei-A ketujuh, yang masing-masing dapat membawa 16 rudal balistik yang diluncurkan kapal selam Bulava.

Putin juga mengatakan Rusia akan mengembangkan semua bagian angkatan bersenjata konvensionalnya, meningkatkan pelatihan, menambah peralatan canggih, memperkuat industri senjata, dan mempromosikan tentara yang telah membuktikan diri dalam pertempuran.

“Tentara dan angkatan laut yang modern dan efisien adalah jaminan keamanan dan kedaulatan negara, jaminan pembangunan yang stabil dan masa depannya,” jelas Putin.

“Oleh karena itu, kami akan terus memberikan perhatian prioritas untuk memperkuat kemampuan pertahanan kami.” imbuhnya.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved