Pilpres 2024
Perjanjian Prabowo - Anies Baswedan Diungkap Jelang Pilpres 2024, Pengamat: Seperti Duri dalam Melon
Prabowo Subianto terjebak di antara perjanjian tertulis dengan Megawati Soekarnoputri dan Anies Baswedan.
Meski memang, baik Prabowo dan Anies sama-sama memiliki peran penting bagi dia selama meniti kariernya di dunia politik.
Namun jika disuruh memilih, Sandiaga tanpa ragu menyatakan akan mendukung Prabowo.
Akbar Faizal (kiri) dan Sandiaga Uno saat podcast. Perjanjian Prabowo Subianto - Anies Baswedan menjelang Pilkada DKI Jakarta dipedang Fadli Zon. Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra itu yang menyusun draft perjanjian kemudian ditangani Prabowo, Sandiaga Uno dan Anies.
"Ya saya membela Pak Prabowo," jawab Sandi tegas.
Sandi lalu bercerita bahwa dirinya pernah berjuang bersama Anies dan Prabowo.
Ia melihat Prabowo begitu konsisten berjuang demi NKRI.
Karena pernah bekerja bersama kedua tokoh tersebut, Sandi mengatakan, dirinya jadi bisa membandingkan.
Sandi menegaskan, untuk menjawab pertanyaan Prabowo atau Anies, dirinya tidak perlu berpikir panjang.
"Saya mengenal sekali Pak Prabowo ini mungkin di antara politisi-politisi Indonesia, the most misunderstood person (orang yang paling disalahpahami)," papar Sandi.
Sandi menyampaikan, sosok Prabowo memang sulit dimengerti jika belum mengenal dan dekat dengan yang bersangkutan.
Tapi begitu mengenal, Prabowo adalah sosok yang baik.
Diskusi 3 Jam
Sebelumnya, Sandiaga sempat bertandang menemui Prabowo Subianto, di rumah jalan Kartanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2023).
Perjumpaan tersebut berlangsung selama 3 jam di mana kedua menteri mendiskusikan berbagai hal.
Antara lain mengenai pemilihan presiden (Pilpres) 2024, dan rencana untuk memanggil internal partai.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.