Demo Mahasiswa Gorontalo

Massa Aksi: Tak ada Kejelasan Kinerja BPIP

Massa aksi menuntut enam poin utama, diantaranya adalah menuntut pembubaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Penulis: Husnul Puhi |
TribunGorontalo.com/Apris Nawu
Mahasiswa mulai berkumpul di depan Kampus Universitas Negeri Gorontalo di Kota Gorontalo, Rabu (1/6/2022). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Massa aksi yag terdiri dari mahasiswa Universitas Ngeri Gorontalo menggelar aksi di depan gerbang kampus UNG.

Mereka menuntut enam poin utama, diantaranya adalah menuntut pembubaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Diketahui, Tugas BPIP mempunyai tugas membantu Presiden dalam merumuskan arah kebijakan pembinaan ideologi Pancasila, melaksanakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian
pembinaan ideologi Pancasila secara menyeluruh dan berkelanjutan, dan melaksanakan penjurusunan
standardisasi pendidikan dan pelatihan.

Selain itu, BPIP bertugas menyelenggarakan
pendidikan dan pelatihan, serta memberikan rekomendasi
berdasarkan hasil kajian terhadap kebijakan atau regulasi
yang bertentangan dengan Pancasila kepada lembaga tinggi
negara, kementerian/ lembaga, pemerintahan daerah,
organisasi sosial politik, dan komponen masyarakat lainnya.

"Akan tetapi realisasi di lapangan itu tidak ada, sementara gaji BPIP itu sendiri 100 lebih," ujar Ais Nurdin dalam orasinya, Rabu (1/6/2022).

"BPIP sampai dengan hari ini, tidak ada kejelasan kinerja yang mereka lakukan," imbuhnya.

Pada kenyataannya, kata dia, Pancasila sudah melenceng dari koridor yang ada.

Dia mengatakan, saat ini ada elit-elit politik yang mencoba untuk membenturkan Pancasila untuk kepentingan mereka sendiri. (*)

 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved