Universitas Negeri Gorontalo

UNG Hadirkan Sistem Informasi Kepakaran Dosen untuk Perkuat Transformasi Digital di Kampus

UNG luncurkan Sistem Informasi Kepakaran Dosen untuk dorong transparansi, akuntabilitas, dan kolaborasi akademik yang lebih luas.

UNG
UNG - Foto ini diambil dari website resmi UNG yang menampilkan sosialisasi sistem informasi kepakaran dosen. Kepakaran dosen sendiri merujuk pada bidang keilmuan dan spesialisasi yang ditekuni seorang akademisi.  

TRIBUNGORONTALO.COM -- Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menegaskan langkahnya dalam memperkuat transformasi digital.

Bukan hanya untuk kebutuhan mahasiswa, kali ini inovasi juga dihadirkan bagi para dosen melalui peluncuran Sistem Informasi Kepakaran Dosen.

Inovasi ini dirancang untuk mempermudah akses informasi, sekaligus mendukung transparansi dan akuntabilitas kampus.

Kepakaran dosen sendiri merujuk pada bidang keilmuan dan spesialisasi yang ditekuni seorang akademisi. 

Di dalamnya mencakup berbagai aspek, mulai dari riset, publikasi ilmiah, pengabdian masyarakat, hingga cabang ilmu yang menjadi fokus utama.

Informasi kepakaran menjadi penting karena dapat membantu mahasiswa, masyarakat, hingga mitra eksternal seperti pemerintah dan industri dalam mengetahui keahlian seorang dosen. 

Baca juga: Cek Jadwal Libur, Cuti Bersama, dan Hari Weekend di Bulan Oktober 2025 Lengkap dengan Peringatan

Dengan begitu, ruang kolaborasi bisa lebih mudah terjalin, baik dalam dunia akademik maupun pengabdian masyarakat.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi, Dr. Harto Malik, M.Hum, menjelaskan bahwa melalui sistem ini publik bisa menemukan data kepakaran dosen secara lebih cepat dan terbuka. 

Informasi yang disajikan tidak hanya soal bidang keilmuan, tetapi juga rekam jejak riset, publikasi, hingga kontribusi pengabdian. 

Ia berharap laman ini bisa menjadi jembatan yang menghubungkan dosen dengan mahasiswa, masyarakat, pemerintah, maupun mitra kerja sama, baik di dalam maupun luar negeri.

“Melalui informasi kepakaran yang tersedia, kolaborasi akademik dan riset akan semakin terbuka luas,” ungkap Harto Malik.

Penerapan sistem informasi kepakaran ini menjadi langkah strategis UNG dalam memperkuat tata kelola universitas berbasis digital. 

Harapannya, selain mempermudah akses informasi, sistem ini juga dapat meningkatkan produktivitas riset dan inovasi dosen. 

Baca juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini Hari Ini 16 September 2025: Cinta, Karier, Keuangan

Lebih jauh lagi, UNG ingin mendorong kepercayaan publik terhadap kapasitas akademiknya dan menunjukkan kesiapannya dalam menghadapi perkembangan teknologi.

Sejumlah perguruan tinggi di Indonesia sebenarnya sudah lebih dulu menghadirkan laman serupa. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved