Demo Gorontalo
Jelang Aksi Demo Cipayung Plus, Polisi Siaga di DPRD Kota Gorontalo dan Simpang Lima
Jelang aksi aliansi Cipayung Plus Gorontalo,kepolisian mulai bersiaga di sejumlah titik strategis yakni di DPRD Kota Gorontalo dan Simpang Lima.
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Prailla Libriana Karauwan
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Menjelang aksi besar yang digagas aliansi Cipayung Plus Gorontalo, aparat kepolisian mulai bersiaga di sejumlah titik strategis.
Dua lokasi utama yang menjadi perhatian adalah Kantor DPRD Kota Gorontalo dan kawasan Simpang Lima Telaga.
Kantor DPRD memiliki peran strategis dalam pemerintahan daerah dengan menjalankan tiga fungsi utama, yaitu fungsi legislasi untuk membentuk dan menetapkan peraturan daerah, fungsi anggaran melalui pembahasan serta persetujuan APBD bersama pemerintah kota, serta fungsi pengawasan guna memastikan setiap kebijakan dan penggunaan anggaran berjalan sesuai aturan serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat.
Pantauan TribunGorontalo.com, Senin (1/9/2025) di Kantor DPRD Kota Gorontalo yang terletak di Jalan John Ario Katili, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo terlihat sudah ada empat kendaraan kepolisian berada di beberapa meter sebelum depan kantor.
Baca juga: BREAKING NEWS Polisi Pasang Kawat Berduri di Rudis Gubernur Gorontalo
Sejumlah aparat kepolisian pun tampak berada di sekitar gedung dewan, memasang peralatan pengamanan dan memantau setiap perkembangan situasi.
Meski begitu, kondisi di sekitar lokasi masih terbilang kondusif.
Hal yang sama juga terlihat di Simpang Lima Telaga.
Meskipun tidak seketat di Kantor DPRD Kota Gorontalo, namun kendaraan pengamanan lebih difokuskan ke kawasan Telaga Park yang tak jauh dari lokasi tersebut.
Dengan berjarak 2,3 Km, kedua lokasi ini disebut-sebut sebagai jalur yang akan dilalui oleh massa demonstrasi.
Di balik kesiapan aparat, gerakan mahasiswa terus menunjukkan soliditasnya.
Baca juga: UNG Berlakukan Kuliah Hybrid, Suasana Kampus Lenggang Menjelang Aksi Demo Mahasiswa di Gorontalo
Sedikitnya sembilan organisasi mahasiswa lintas agama dan ideologi di Gorontalo telah menyatakan komitmennya untuk turun ke jalan.
Mereka berhimpun dalam wadah Cipayung Plus Gorontalo, yang beranggotakan KMHDI, GMKI, LMNDI, GMNI, PMII, HMI, PMKRI, IMM, dan KAMMI.
Aliansi ini menjadi simbol persatuan mahasiswa di tengah gejolak nasional yang mencuat belakangan.
Konsolidasi akbar telah digelar semalam di kampus Universitas Negeri Gorontalo, sebagai langkah akhir menuju aksi hari ini.
Baca juga: Live TikTok Ditutup Sementara Imbas Demo Ricuh, Penjualan UMKM dan Affiliator Paling Terdampak
Kehadiran Cipayung Plus bukan hanya menandai kekuatan mahasiswa Gorontalo yang solid, tetapi juga mempertegas bahwa isu kebangsaan bukanlah kepedulian satu kelompok saja.
Gerakan ini merangkul lintas organisasi, lintas agama, dan lintas ideologi.
(TribunGorontalo.com/Herjianto Tangahu)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.