UMP 2026
Pengumuman UMP 2026 Ditunda, Pemerintah Rampungkan Skema Baru Sesuai Amanat Mahkamah Konstitusi
Pengumuman UMP 2026 yang seharusnya dilakukan hari ini resmi ditunda, pemerintah memilih merampungkan skema baru penetapan upah sesuai amanat MK
Ringkasan Berita:
- Pengumuman UMP 2026 resmi ditunda hari ini, Jumat 21 November 2025.
- Hal itu disebabkan pemerintah sedang merampungkan skema baru yang memberikan kewenangan lebih besar kepada Dewan Pengupahan Daerah
- Penetapan UMP tidak lagi wajib dilakukan pada tanggal 21 November seperti aturan sebelumnya.
TRIBUNGORONTALO.COM -- Sebelumnya, pengumuman Upah Minimum Provinsi (UMP) telah ditetapkan akan dilakukan pada Jumat 21 November 2025.
Namun, tahun ini berbeda dari sebelumnya, pengumuman UMP dipastikan batal dilakukan.
Meskipun dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 36 tahun 2021 jika pengumuman UMP terbaru diumumkan pada 21 November, tapi tahun ini Menaker akan sedikit berubah dengan jadwal yang sudah ditetapkan.
Ternyata, pembatalan pengumuman kenaikan UMP 2026 ini pun juga memiliki alasan tersendiri kenapa hingga sampai diundur atau dibatalkan.
Lantas, apa alasan tersebut? Berikut ini dia informasi selengkapnya.
Baca juga: iOS 18 Buat iPhone 16 Jadi Lebih Murah? Harga iPhone 16 di Indonesia Turun Drastis Menjelang 2026
Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli mengatakan pemerintah saat ini masih menuntaskan penyusunan peraturan baru sebagai tindak lanjut dari Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 168 Tahun 2023.
Aturan ini yang nantinya akan menjadi dasar sistem pengupahan yang lebih komprehensif dan tidak terpaku pada satu tanggal penetapan.
"Terkait UMP, saya ingin menyampaikan, yang pertama adalah kita ingin menindaklanjuti putusan MK nomor 168 tahun 2023 itu secara komprehensif," kata Yassierli.
Dalam penjelasannya, Menteri Yassierli juga menegaskan bahwa mekanisme baru nanti akan lebih memberikan ruang lebih besar pada Dewan Pengupahan Daerah untuk melakukan kajian sesuai Kebutuhan Hidup Layak (KHL) serta kondisi ekonomi masing-masing wilayah.
Pemerintah pun meminta masyarakat untuk menunggu proses perumusan selesai dan tetap optimis bahwa hasilnya akan lebih menguntungkan bagi pekerja.
"Jadi mohon ditunggu saja, dan saya selalu optimis insyaallah nanti hasilnya akan membahagiakan teman-teman pekerja atau buruh," tuturnya.
Daftar UMP 2026 Jika Naik Sebesar 10,5 Persen
1. UMP 2025 Aceh: Dari Rp 3.685.615 menjadi Rp 4.054.176 di tahun 2026.
2. UMP 2025 Sumatera Utara (Sumut): Dari Rp 2.992.599 menjadi Rp 3.291.858 di tahun 2026.
3. UMP 2025 Sumatera Barat (Sumbar): Dari Rp 2.994.193 menjadi Rp 3.293.612 di tahun 2026.
4. UMP 2025 Sumatera Selatan (Sumsel): Dari Rp 3.681.570 menjadi Rp 4.049.727 di tahun 2026.
5. UMP 2025 Kepulauan Riau: Dari Rp 3.623.653 menjadi Rp 3.986.018 di tahun 2026.
6. UMP 2025 Riau: Dari Rp 3.508.775 menjadi Rp 3.859.652 di tahun 2026.
7. UMP 2025 Lampung: Dari Rp 2.893.069 menjadi Rp 3.182.375 di tahun 2026.
8. UMP 2025 Bengkulu: Dari Rp 2.670.039 menjadi Rp 2.937.042 di tahun 2026.
9. UMP 2025 Jambi: Dari Rp 3.234.533 menjadi Rp 3.557.986 di tahun 2026.
10. UMP 2025 Bangka Belitung: Dari Rp 3.876.600 menjadi Rp 4.264.260 di tahun 2026.
11. UMP 2025 Banten: Dari Rp 2.905.119 menjadi Rp 3.195.630 di tahun 2026.
12. UMP 2025 DKI Jakarta: Dari Rp 5.396.760 menjadi Rp 5.936.437 di tahun 2026.
13. UMP 2025 Jawa Barat (Jabar): Dari Rp 2.191.232 menjadi Rp 2.410.355 di tahun 2026.
14. UMP 2025 Jawa Tengah (Jateng): Dari Rp 2.169.348 menjadi Rp 2.386.282 di tahun 2026.
15. UMP 2025 Jawa Timur (Jatim): Dari Rp 2.305.984 menjadi Rp 2.536.582 di tahun 2026.
16. UMP 2025 DI Yogyakarta: Dari Rp 2.264.080 menjadi Rp 2.490.488 di tahun 2026.
17. UMP 2025 Bali: Dari Rp 2.996.560 menjadi Rp 3.296.216 di tahun 2026.
18. UMP 2025 Nusa Tenggara Timur (NTT): Dari Rp 2.328.969 menjadi Rp 2.561.865 di tahun 2026.
19. UMP 2025 Nusa Tenggara Barat (NTB): Dari Rp 2.602.931 menjadi Rp 2.863.224 di tahun 2026.
20. UMP 2025 Kalimantan Barat: Dari Rp 2.878.286 menjadi Rp 3.116.114 di tahun 2026.
21. UMP 2025 Kalimantan Tengah: Dari Rp 3.473.621 menjadi Rp 3.820.983 di tahun 2026.
22. UMP 2025 Kalimantan Selatan: Dari Rp 3.496.194 menjadi Rp 3.845.813 di tahun 2026.
23. UMP 2025 Kalimantan Utara: Dari Rp 3.580.160 menjadi Rp 3.938.176 di tahun 2026.
24. UMP 2025 Kalimantan Timur: Dari Rp 3.579.313 menjadi Rp 3.937.244 di tahun 2026.
25. UMP 2025 Sulawesi Utara: Dari Rp 3.775.425 menjadi Rp 4.152.967 di tahun 2026.
26. UMP 2025 Sulawesi Tengah: Dari Rp 2.914.583 menjadi Rp 3.206.041 di tahun 2026.
27. UMP 2025 Sulawesi Tenggara: Dari Rp 3.073.551 menjadi Rp 3.380.906 di tahun 2026.
28. UMP 2025 Sulawesi Selatan: Dari Rp 3.657.527 menjadi Rp 4.023.279 di tahun 2026.
29. UMP 2025 Sulawesi Barat: Dari Rp 3.104.430 menjadi Rp 3.414.873 di tahun 2026.
30. UMP 2025 Gorontalo: Dari Rp 3.221.731 menjadi Rp 3.543.904 di tahun 2026.
31. UMP 2025 Maluku Utara: Dari Rp 3.408.000 menjadi Rp 3.748.800 di tahun 2026.
32. UMP 2025 Maluku: Dari Rp 3.141.699 menjadi Rp 3.455.868 di tahun 2026.
33. UMP 2025 Papua: Dari Rp 4.285.848 menjadi Rp 4.714.432 di tahun 2026.
34. UMP 2025 Papua Barat: Dari Rp 3.615.000 menjadi Rp 3.976.500 di tahun 2026. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpriangan.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/BANSOS-Pemerintah-memastikan-sejumlah-bansos-masih-bergulir-hingga-akhir-tahun-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.