Kancab BSG Gorontalo Rudiyanto Katili Pertaruhkan Jabatannya Gara-gara Didesak Pemkot

Kepala Cabang BSG Gorontalo, Rudiyanto Katili, menyatakan siap mempertaruhkan jabatannya demi memastikan kehadiran direksi bank tersebut.

Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
KANCAB -- Pimpinan Cabang BSG Gorontalo, Rudianto Katili saat menerima pedemo beberapa waktu lalu. 

Tiga tuntutan pokok yang dibawa ASN Pemkot, yakni:

Penarikan penyertaan modal senilai Rp35 miliar dari dana Pemkot Gorontalo.

Pengosongan bangunan BSG yang berdiri di atas tanah milik Pemkot di Kelurahan Biawao.

Peninjauan kembali bunga pinjaman ASN agar sesuai regulasi nasional.

Sengketa ini bermula dari ketidakpuasan Adhan Dambea atas hasil rapat umum pemegang saham (RUPS) BSG di Sulut beberapa waktu lalu.

Gara-gara itu, ia pun terus-terusan melakukan perlawanan. Sebab, meski seluruh kabupaten dan kota bahkan provinsi menanam modal di bank itu, namun tak ada satupun perwakilan Gorontalo di bank tersebut. 

Karena itu, Adhan Dambea geram hingga berujung pada pemindahan RKUD hingga kini gugatan lahan atas BSG di Gorontalo. 

(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved