Bahlil Lahadalia Umumkan Kenaikan Tukin Pegawai ESDM hingga 100 Persen

TRIBUNGORONTALO.COM -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) saat ini menjadi sorotan publik setelah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengumumkan Tunjangan Kerja (Tukin) pegawai ESDm akan dinaikan hingga 100 persen

Bahli menyampaikan pengumuman ini dalam Upacara Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-79 di Monumen Nasional (Monas), Sabtu 25 Okrober 2025, dan memastikan bahwa keputusan tersebut telah mendapat restu langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

Kenaikan Tukin ini akan mencapai 100 persen.

Bahlil mengklaim keputusan tersebut sudah mendapat persetujuan dari Presiden Prabowo Subianto.

Alasan kenaikan Tukin adalah untuk memacu kinerja dan kontribusi pegawai ESDM.

"Beliau (Presiden Prabowo Subianto) menyampaikan salam hormat, namun di sisi lain mengatakan negara meminta kepada semua aparat negara yang ada di ESDM agar berikanlah kontribusi terbaiknya dalam rangka membangun bangsa dan negara," katanya saat Upacara Hari Jadi Pertambangan dan Energi di Monumen Nasional (Monas), Sabtu (25/10/2025), dikutip dari Kompas.com.

Bersamaan dengan kabar baik itu, Bahlil mengeluarkan peringatan keras.

Ia mengimbau bawahannya agar tidak berbuat curang, terutama dalam pemberian izin.

Bahlil memastikan akan menjatuhkan sanksi bagi pegawai yang terbukti 'main-main'.

Baca juga: Hotel Amaris Gorontalo Resmikan Aspace Cafe, Tempat Nongkrong Baru dan Nyaman untuk Warga

"Terutama kepada dirjen-dirjen yang memberikan izin," tegasnya.

"Kalau saya tahu, kalau ada laporan (praktik melenceng), saya tidak segan-segan untuk merumahkan kalian," ancam Bahlil.

Ia meminta komitmen penuh dari para pejabat.

"Bagi pejabat yang masih main-main, silakan coba nyali saya. Akan saya rumahkan," ujarnya.

Saat ini, tukin ASN ESDM diatur dalam Perpres Nomor 94 Tahun 2018.

Tukin terendah untuk kelas jabatan 1 adalah Rp2.531.250.