Pembunuhan Kacab Bank BUMN
Polisi Tetapkan 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Ini Peran Mereka
Polda Metro Jaya telah menetapkan 15 orang sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Mohamad Ilham Pradipta
4. Klaster Pengintai (Surveillance)
Empat tersangka, yaitu AW, EWH, RS, dan AS, tergabung dalam klaster ini. Mereka bertugas membuntuti korban mulai dari kantornya. Polisi masih mengejar satu orang berinisial EG yang juga terlibat dalam klaster ini dan kini berstatus DPO.
Penangkapan Para Tersangka
Polisi berhasil menangkap para tersangka di berbagai daerah. RS, yang berperan mengintai korban, ditangkap di Ungaran, Semarang.
Delapan pelaku lainnya, yaitu EW alias Eras, AT, RS, RAH, C, DH, YJ, dan AA, ditangkap di Jakarta Pusat, NTT, Solo, dan Pantai Indah Kapuk (PIK).
Terbaru, dua tersangka tim pengintai, E dan W, juga telah ditangkap. E ditangkap di Penjaringan, Jakarta Utara, sedangkan W diamankan di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Dengan total 15 tersangka yang telah diamankan, polisi terus mendalami kasus ini untuk menangkap satu orang DPO dan mengungkap seluruh jaringan di balik kasus pembunuhan ini.
Kronologis Peristiwa
Korban MIP merupakan kepala cabang bank BUMN di kawasan Cempaka Putih Jakarta Pusat.
Dalam rekaman CCTV yang diterima wartawan, korban yang mengenakan kemeja coklat tengah berada di area parkiran Lotte Grosir Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (20/8/2025).
Korban terlihat diculik oleh sejumlah OTK saat akan masuk ke mobilnya yang terparkir bersebelahan dengan mobil para pelaku.
Kemudian korban dibawa masuk ke dalam mobil para pelaku secara paksa.
Jenazah korban pada akhirnya ditemukan di sebuah kebon kosong dengan posisi telungkup dan sebagian kemejanya terangkat di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Peran 15 Tersangka Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Dua Oknum Prajurit dan Satu DPO
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.