Peran Saka Nasional Gorontalo

Gorontalo Tuan Rumah Peran Saka Nasional 2025, Ini Jadwal Kegiatannya

Kabupaten Gorontalo menjadi tuan rumah Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Nasional 2025 yang digelar di Bumi Perkemahan Bongohulawa

Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga
PERAN SAKA NASIONAL -- Potret panggung utama Peran Saka Nasional 2025 di Bumi Perkemahan Bongohulawa. Simak jadwal kegiatannya, 

Ringkasan Berita:
  • Kabupaten Gorontalo menjadi tuan rumah Peran Saka Nasional 2025
  • Registrasi kontingen dilakukan berjenjang melalui lima loket
  • Peserta tiba melalui jalur darat, udara, dan laut

 

TRIBUNGORONTALO.COM, Limboto – Kabupaten Gorontalo menjadi tuan rumah Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Nasional 2025 yang digelar di Bumi Perkemahan Bongohulawa, Kecamatan Limboto.

Kegiatan nasional yang diselenggarakan oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Gorontalo dilaksanakan mulai 2 hingga 9 November 2025.

Sekitar 1.700 peserta dari 34 provinsi di Indonesia akan mengikuti kegiatan tersebut.

Sesuai petunjuk teknis resmi, registrasi ulang kontingen berlangsung pada 31 Oktober hingga 2 November 2025 di Aula Kasmat Lahay, Kantor Bupati Gorontalo. 

Setiap pimpinan kontingen diwajibkan membawa tiga dokumen utama saat registrasi ulang, yaitu bukti pembayaran camp fee, surat tugas dari Kwarda, dan Surat Perjalanan Dinas (SPPD).

Proses registrasi dilakukan secara berjenjang melalui lima loket yang telah disiapkan panitia, mulai dari verifikasi data hingga pengambilan perlengkapan resmi kegiatan.

  • Loket 1: Verifikasi data dan berkas administrasi
  • Loket 2: Konfirmasi pembayaran camp fee
  • Loket 3: Pembagian tapak perkemahan
  • Loket 4: Penyerahan surat tugas dan SPPD
  • Loket 5: Pengambilan KIT resmi kegiatan

Verifikasi data dan berkas administrasi

Setiap kontingen yang tiba di lokasi kegiatan wajib mengikuti sejumlah tahapan registrasi lanjutan. Proses ini dimulai dengan konfirmasi pembayaran camp fee, dilanjutkan dengan pembagian tapak perkemahan sesuai alokasi masing-masing daerah.

Selanjutnya, pimpinan kontingen menyerahkan surat tugas dari Kwarda dan Surat Perjalanan Dinas (SPPD) sebagai bagian dari verifikasi administratif.

Setelah itu, peserta menerima KIT resmi kegiatan yang berisi perlengkapan dan informasi teknis selama perkemahan berlangsung.

Setelah seluruh tahapan tersebut diselesaikan, kontingen dinyatakan resmi terdaftar dan berhak menempati area perkemahan di Bumi Perkemahan Bongohulawa.

Kedatangan Kontingen

Peserta tiba melalui tiga jalur utama:

  • Darat: Kontingen dari wilayah Sulawesi, dengan waktu tempuh 8–18 jam.
  • Udara: Mendarat di Bandara Djalaluddin Gorontalo, lalu melanjutkan perjalanan sekitar 45 menit ke check point.
  • Laut: Kontingen dari Indonesia bagian tengah dan timur melalui Pelabuhan Gorontalo, dengan waktu tempuh 12–48 jam.

Setiap kontingen akan disambut oleh Liaison Officer (LO) masing-masing untuk proses verifikasi dan pengantaran ke lokasi kegiatan.

Sebelum tiba, kontingen wajib melakukan konfirmasi keberangkatan melalui tautan resmi panitia: S.id/keberangkatanPSN2025.

Setibanya di Gorontalo, peserta diarahkan ke check point di Kantor Bupati Gorontalo untuk pencatatan waktu kedatangan, verifikasi dokumen, registrasi ulang, dan arahan teknis.

Baca juga: Dari Aceh ke Gorontalo, Rafiqa Rahmah Bawa Semangat Pramuka dan Mimpi Jadi Polwan

Rundown Kegiatan

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved