Namun, amarah warga tak surut dan aksi saling dorong dengan aparat pun terjadi.
"Kami sudah lama bersabar. Kalau tidak ada tindakan tegas, kami akan gelar demo yang lebih besar," ancam salah satu peserta aksi.
Sementara itu, Kepala Desa Sijambe, Wahidin, menjelaskan bahwa ia memahami tuntutan warga untuk memberhentikan Sekdes.
Namun, ia merasa terhalang oleh aturan atau regulasi yang ada.
"Bukan saya tidak mau atau tidak berani. Kalau saja tidak menabrak aturan, langsung saya berhentikan sekdes seperti tuntutan warga," katanya.
(*)