"Setiap pagi hati saya dag-dig-dug. Apalagi kalau malam sebelumnya hujan, pasti lubangnya terbuka lagi. Kami warga di sini tidak punya pilihan lain selain lewat jembatan itu," kata Maemunah.
Ia berharap pemerintah daerah, khususnya Dinas Pekerjaan Umum, segera turun tangan memperbaiki jembatan secara permanen.
"Harapan kami cuma satu, segera diperbaiki. Ini bukan cuma soal kenyamanan, tapi juga keselamatan warga," ujarnya.
Maemunah menambahkan bahwa warga sebenarnya sudah pernah melaporkan kerusakan ini kepada aparat desa.
Namun hingga kini, belum ada tindak lanjut dari pemerintah kabupaten.
"Kami tidak bisa terus-terusan swadaya. Kemarin kami yang timbun pasir, besok sudah hilang lagi. Ini bukan solusi," tegasnya.
Kondisi jembatan rusak itu kini menjadi perhatian serius warga.
Mereka berharap pemerintah tidak menunggu hingga jatuhnya korban jiwa untuk melakukan perbaikan.
Selain itu, warga juga meminta dipasang lampu penerangan jalan di sekitar lokasi.
Dengan adanya perhatian pemerintah, warga Mekar Jaya berharap aktivitas masyarakat bisa kembali lancar dan aman.(*)