Penentuan apakah suatu event masuk dalam 10 besar KEN dilakukan oleh Kurator dan Kementerian Pariwisata. Proses penilaian dilakukan setelah dua bulan selesai penyelenggaraan festival.
Rita menyebutkan bahwa Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, akan berhadapan dengan tim kurator untuk memberikan keterangan guna mengevaluasi penyelenggaraan FPDL.
“Tim kurator tidak memberi tahu kita harus melakukan ini atau itu agar masuk 10 besar. Kita harus berusaha semaksimal mungkin,” jelasnya.
Rita menambahkan bahwa upaya maksimal dilakukan dengan mengelola FPDL mulai dari rangkaian kegiatan, jenis-jenis kegiatan, jumlah kunjungan, hingga dampak ekonomi dan lingkungan yang terjadi saat penyelenggaraan FPDL.
Dengan harapan masuk dalam Top 10 KEN, Rita menyatakan bahwa pihaknya bersama sejumlah stakeholder berupaya memberikan yang terbaik dalam event tahunan tersebut.
“Kami berharap ke depan akan masuk dalam Top 10, seperti Festival Bunga di Tomohon, Sulawesi Utara,” pungkasnya. (*)