TRIBUNGORONTALO.COM, Boalemo - Warga Boalemo Gorontalo menggelar nonton bareng penampilan Hariyanto Tuna atau populer dipanggil Owan di 3 Besar D'Academy
Mereka menggelar nonton bareng di rumah dinas Pj Bupati Boalemo, Jumat 16 Februari 2024 pukul 23.18 Wita
Owan berduet dengan Juara satu D'Academy 5 Sridevi. Owan membawakan lagu yang berjudul Sorga di Telapak Kaki Ibu
Lagu ini adalah sebuah masterpiece dari Eddy Silytonga, menceritakan tentang perjuangan seorang ibu yang tiada duanya.
Lirik "Duhai, apakah gerangan budi balasan?, Bagi insan melahirkan, membesarkan" memberi getaran sedih yang amat terdalam.
Apalagi lagu itu dibawakan oleh Owan yang memiliki pendalaman yang luar biasa. Begitulah Kata Soimah salah satu juri D'Academy.
Soimah yang terkenal keras selama menjadi juri D'Academy jarang terlihat menangis, terlihat meneteskan air mata
Tak hanya d Jakarta, penonton yang berada di galaman Rumah Dinas PJ Bupati ikut berlinang air mata.
Mirna Husain, penonton, mengatakan bahwa penampilan Owan kali ini sangat menyentuh kalbu.
"Owan malam ini membuat kami yang ada di sini menangis, suaranya yang merdu dan lagu yang sedih sangat menyentuh kalbu," ujarnya kepada TribunGorontalo.com, Jum'at (16/2/2024).
Hariyanto Tuna Alias Owan Ternyata Guru Ngaji dan Imam di Gorontalo
Hariyanto Tuna (23) Nelayan di Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo mendadak terkenal saat mengikuti D'Academy.
Pemuda akrab disapa Owan itu lolos ke kompetisi dangdut Indosiar.
Amna, ibu kandung Owan, mengatakan anaknya sebelum jadi penyanyi adalah guru mengaji di kampungnya.
"Sejak kecil, Owan Sering mengaji. Dia selalu belajar tentang agama. Buktinya ia selalu diundang jadi imam utama di saat Ramadan," ujar Amna saat ditemui TribunGorontalo.com di rumahnya, Sabtu (10/2/2024).