Pemkab Gorontalo Utara

Malam Jelang Upacara HUT ke-80 RI, Kantor Bupati Gorontalo Utara Diselimuti Nuansa Merah Putih

Penulis: Jefry Potabuga
Editor: Fadri Kidjab
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HUT RI – Suasana di Kantor Bupati Gorontalo Utara pada Sabtu malam (16/8/2025). Halaman Kantor Bupati Gorut diselimuti nuansa merah putih.

TRIBUNGORONTALO.COM – Kantor Bupati Gorontalo Utara yang berlokasi di Desa Molingkapoto, Kecamatan Kwandang, kini diselimuti nuansa merah putih. 

Pada Sabtu (16/8/2025), panitia terus sibuk menata panggung utama di sisi barat, sebagai persiapan untuk Upacara HUT ke-80 RI yang akan dilaksanakan besok.

Pantauan TribunGorontalo.com di lapangan, panggung utama menghadap ke arah timur dengan area di sisi kiri dan kanan yang disiapkan untuk para tamu undangan. Sementara itu, di halaman kantor, para anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) terlihat giat berlatih. Mereka dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok fokus pada gerakan pengibaran bendera, sementara kelompok lainnya duduk melingkar mendengarkan instruksi dari pelatih. Para pelatih pun dengan penuh semangat memberikan arahan demi memastikan gerakan Paskibraka sempurna saat upacara.

Sebelumnya, pada Jumat (15/8/2025), Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, telah memimpin gladi bersih di halaman kantor bupati. 

Gladi ini merupakan agenda penting untuk memastikan kelancaran seluruh prosesi upacara, mulai dari gerakan pasukan pengibar bendera, sistem suara, iringan musik, paduan suara, hingga tim pendukung lainnya. 

Bupati Thariq terlihat gagah dan antusias mengamati setiap gerakan dari para anggota Paskibraka.

Baca juga: Nantikan! Upacara HUT ke-80 RI di Gorontalo Utara Disiarkan Langsung TribunGorontalo.com

Peltu Triyanto Ismail, Pelatih Paskibraka Gorontalo Utara, menegaskan bahwa para peserta telah menjalani latihan intensif sejak 1 Agustus hingga H-1 HUT RI. Meskipun beberapa anggota sempat mengalami sakit saat awal karantina, mereka berhasil menyesuaikan diri dan kini dalam kondisi sehat serta stabil.

Untuk menjaga stamina, pelatih bekerja sama dengan tenaga medis untuk memberikan vitamin kepada peserta, baik saat latihan maupun istirahat. 

Selain fisik, mental para anggota Paskibraka juga terus dilatih agar tidak gugup saat bertugas.

Menurut Peltu Triyanto, Paskibraka adalah inti dari upacara HUT RI. Kegagalan mereka bisa membuat upacara dinilai gagal. Tantangan terbesar yang mereka hadapi adalah cuaca hujan saat latihan sore. Namun, semangat para anggota tetap membara demi suksesnya pengibaran dan penurunan sang saka Merah Putih.

"Alhamdulillah, kesehatan peserta sejauh ini tetap terjaga," ujar Peltu Triyanto. (*)