Prabowo-Ganjar atau Ganjar-Prabowo: Dari Simulasi Survei, Mana yang Bakal Menang di Pilpres 2024?

Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jokowi, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo - Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo diharapkan menjadi pasangan di Pilpres 2024, namun soal siapa yang jadi capres dan cawapresnya jadi perbincangan.

TRIBUNGORONTALO.COM - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beberapa waktu ini terus menjadi sorotan, dijodoh-jodohkan untuk maju di Pilpres 2024.

Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo diharapkan menjadi pasangan di Pilpres 2024, namun soal siapa yang jadi capres dan cawapresnya menjadi perbincangan banyak pihak.

Ramainya soal Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo jadi pasangan Pilpres 2024 ini bermula dari keduanya yang pamer keakraban saat di Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023) lalu.

Keduanya berada Kebumen saat mendampingi Presiden Jokowi kunjungan kerja panen raya padi dan berdialog dengan petani tepatnya di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Baca juga: 338 Hari Menuju Pemilu - Pilpres 2024: Menguat Duet Prabowo-Ganjar, Ini Kata Gerindra

Prabowo-Ganjar atau Ganjar-Prabowo?

Keduanya yakni Ganjar dan Prabowo kemudian disebut-sebut cocok dipasangkan jadi bakal capres dan cawapres di Pilpres 2024.

Namun siapa yang cocok jadi capres, Prabowo atau Ganjar?

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo angkat bicara.

Dia mengusulkan Prabowo jadi capres dan cawapresnya Ganjar Pranowo.

"Saya kira terbuka kalau Pak Ganjar mau ikut Pak Prabowo dengan catatan Pak Prabowo calon presiden saya kira sudah tidak mungkin kalau Pak Prabowo calon wakil presiden," kata Hashim di Museum Joang 45, Jakarta, Minggu, (12/3/2023).

 

 

Menurut Hashim hal itu dikarenakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto jauh lebih senior dibandingkan dengan Ganjar Pranowo.

Namun PDIP ingin capres dari PDIP.

Tanpa menyebut nama Ganjar, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa calon presiden (Capres) harus berasal dari kader PDI Perjuangan.

"Ya penawaran kerjasama tentu saja dalam rangka calon presiden, berasal dari PDI Perjuangan," kata Hasto saat ditemui di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (13/3/2023).

Halaman
123