Capres 2024

Jokowi Ditanya Restui Prabowo-Ganjar, Peluang Duet Puan Maharani-Prabowo Subianto

Editor: Lodie Tombeg
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puan Maharani bersama Presiden Jokowi dan momen Prabowo Subianto pidato di Rapimnas Gerindra, Jumat (12/8/2022). Duet Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih terbuka.

Megawati menyatakan dukungan agar Ratu Kalinyamat menjadi pahlawan nasional karena jasanya yang sangat besar dalam membela Nusantara melawan penjajah.

Megawati menyatakan bahwa Indonesia pernah memiliki banyak tokoh perempuan pemberani.

Hal itu disampaikan Megawati saat menjadi keynote speaker acara Napak Tilas Ratu Kalinyamat Pahlawan Maritim Nusantara yang digelar TNI Angkatan Laut di geladak KRI Dewaruci, Jakarta, Kamis (11/8/2022).

"Ini pinternya Ibu Megawati, Ratu Kalinyamat itu kan simbol dua hal penting," ujar Hensat menyampaikan analisanya kepada Wartawan, Jumat (12/8/2022).

Dua hal penting itu, jelas Hensat, Pertama Ratu Kalinyamat merupakan pemimpin perempuan.

Dia adalah seorang ratu yang tertulis dalam sejarah telah menghasilkan raja-raja Mataram.

Adapun yang kedua, lanjut Hensat, Ratu Kalinyamat merupakan tokoh perempuan dan simbol kepemimpinan dari kalangan perempuan pemberani.

"Dari dua sinyal ini, mestinya semua kader PDIP 'ngeh (memahami). Ini kodenya Ibu Mega di Pilpres 2024 itu perempuan," tegas Hensat.

Dengan memahami kode dari Megawati yang mengusung semangat Ratu Kalinyamat, Hensat menilai semestinya kader PDIP solid pada satu nama yakni Puan Maharani.

"Mestinya enggak ada lagiperpecahan internal. Semua satu suara dorong Puan Maharani.
Saya baca gitu sih," tegas Hensat.

Bagi Hensat, kepintaran Megawati mendukung Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional itu sangat luar biasa. Sebab dalam sejarah Jawa, Ratu Kalinyamat adalah tokoh besar.

"Ratu Kalinyamat luar biasa, menghasilkan raja-raja Mataram. Kalau kita ke makam kota gede ada tuh silsilahnya (keturunan raja dari Ratu Kalinyamat)," tuntas Hensat.

Sebelumnya, Megawati menyebut Indonesia Indonesia pernah memiliki banyak tokoh perempuan pemberani, salah satunya adalah Ratu Kalinyamat.

Megawati menyebut Ratu Kalinyamat berjuang dengan gigih menghadapi kolonial Portugis, sehingga layak mendapat gelar pahlawan nasional.

"Saya setuju banget nama beliau dijadikan pahlawan. Ini kembali bukan karena saya subjektif sama perempuan. Enggak loh saya kan pernah tahu sebagai presiden untuk menjadikan seorang pahlawan itu tidak gampang," ucap Megawati.

Halaman
1234