Orang Hanyut di Gorontalo
'Saya Sedang Bekerja' Yulanda Tamimu Tidak Tahu Arya Pergi ke Sungai Bolango Gorontalo
Yulanda Tamimu (42), ibu dari Arya Husain, mengatakan dirinya tidak mengetahui anaknya pergi ke Sungai Bolango, Desa Tenggela
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Fadri Kidjab
Sosok Arya Husain
Arya Husain adalah siswa kelas 8 SMP. Ia anak dari Yulanda Tamimu (42) dan Rinto Husain (44). Arya merupakan adik kandung Alit Husain (17).
Keluarga Arya tinggal di Desa Luwo'o, Kecamatan Talaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.
Hilangnya Arya Husain (14) dikonfirmasi oleh Kepala Desa Luwoo, Ibrahim Rahman, yang mewakili pihak keluarga.
Menurut Ibrahim, peristiwa hilangnya Arya terjadi pada Selasa sore (19/8/2025).
Sekitar pukul 16.30 Wita, Arya dan temannya, Fikri, mendatangi Jembatan Jodoh di Jalan Ahmadi Hiola, Desa Tenggela.
Mereka ingin mengecek ketinggian air setelah mendengar kabar debit Sungai Bolango meningkat.
Setibanya di lokasi, Arya memutuskan untuk turun ke sungai tanpa busana.
Pakaiannya tertinggal di atas jembatan. Tak lama kemudian, tubuh Arya terseret arus deras.
Fikri yang panik berusaha menolongnya dengan mengulurkan tangan.
Ia sempat berhasil memegang tangan Arya, namun genggamannya terlepas dan Arya akhirnya hanyut terbawa arus.
Momen itu menjadi terakhir kalinya Arya terlihat. Fikri kemudian bergegas kembali ke Desa Luwoo untuk melaporkan kejadian tersebut.
Laporan baru diterima warga sekitar pukul 16.00 Wita. Diperkirakan Arya sudah tenggelam sejak pukul 15.30 Wita, mengingat jarak tempuh dari lokasi kejadian ke desa membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
Tim SAR mulai melakukan penyisiran di sekitar Sungai Bolango sejak pukul 17.00 Wita.
Hingga berita ini diterbitkan, korban masih dalam pencarian.
(TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.