Bupati Gorontalo Buka Pelatihan Paskibraka, Titipkan Pesan Nasionalisme dan Kepemimpinan

TRIBUNGORONTALO.COM – Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, secara resmi membuka kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Gorontalo tahun 2025 pada Jumat (1/8/2025).

Pemusatan dan pelatihan calon Paskibraka akan dilaksanakan di GOR David Tonny Limboto.

Dalam sambutannya, Sofyan menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan momen strategis untuk membentuk karakter, mental, disiplin, serta menanamkan semangat nasionalisme pada generasi muda.

"Ini adalah proses pembentukan karakter dan cinta tanah air yang akan membentuk kalian menjadi pribadi yang tangguh, bertanggung jawab, dan memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi," ujar Sofyan Puhi di hadapan para peserta dan pelatih.

Menurutnya, Paskibraka bukan hanya sekadar pasukan pengibar bendera, melainkan simbol pemuda-pemudi terbaik bangsa yang telah melewati seleksi ketat dan objektif.

"Kalian adalah generasi muda pilihan yang akan mengemban tugas mulia untuk mengibarkan Sang Merah Putih pada peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, 17 Agustus 2025 mendatang," lanjutnya.

Ia juga menekankan bahwa menjadi anggota Paskibraka adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar.

Oleh karena itu, peserta diharapkan memanfaatkan kesempatan pelatihan ini sebaik mungkin, tidak hanya untuk mengasah fisik dan teknik baris-berbaris, tetapi juga memperkuat mental, kepemimpinan, dan wawasan kebangsaan.

Bupati Sofyan turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, pelatih, pembina, dan pihak terkait yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan penuh dedikasi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Wali Kota Gorontalo Larang Waria Ikuti Acara Perayaan HUT RI: Tidak Boleh!

"Semoga kerja keras ini menjadi amal kebaikan dan memberikan dampak positif bagi pembangunan karakter generasi muda Gorontalo," katanya.

Ia juga berpesan kepada para pelatih dan pembina agar membimbing para peserta dengan kesabaran, kasih sayang, namun tetap dengan disiplin.

Ia berharap para calon Paskibraka ini nantinya tidak hanya siap mengibarkan bendera, tetapi juga siap menjadi pemimpin masa depan bangsa.

Sebagai penutup, Sofyan Puhi menyampaikan pesan khusus kepada peserta untuk menjaga kesehatan selama pelatihan, mengikuti arahan pelatih dengan semangat, menghormati pembina dan sesama peserta, membangun solidaritas dan kerja sama, serta menunjukkan kedisiplinan dan cinta tanah air dalam setiap tindakan.

"Mari jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, mempererat persatuan, dan menumbuhkan semangat cinta Indonesia.

Karena bangsa ini memerlukan generasi muda yang bukan hanya cerdas, tetapi juga berkarakter dan memiliki semangat bela negara," tutupnya. (*)