Berita Viral

Anak Durhaka Aniaya Ibu, Meilanie Tak Akan Cabut Laporan Walau Sudah Memaafkan

Dalam rekaman CCTV yang beredar luas di media sosial, terlihat Ezra yang marah besar memukul ibunya hingga menyebabkan luka di bagian kepala dll.

Tangkapan layar Ig @infobekasiutara.id
BERITA VIRAL-Aksi keji tersebut viral di media sosial dan menuai kecaman luas dari masyarakat. Pemuda berinisial MI (23) itu kini telah ditangkap oleh pihak kepolisian usai videonya menyebar cepat sejak Minggu (22/6/2025). 

"Oh ibunya yang disuruh cari motor, ya Allah ya rabbi dasar anak manja, anak tunggal itu," ujar Dedi Mulyadi tertegun.

"Ibu yang dipukul apa?" tanya Dedi,"Kepala sama badan," jawab Meilanie.

"Ibu sampai pingsan, ngomong ampun gak pas dipukulin, pusing dipukulin ibu diam aja sampai jatuh? terus habis mukul gimana," 

"Aku yang keluar, tempat yang ada bangunan di samping tiang listrik, dia nyamperin 'sini lu mau ke mana lu'," ujar Meilanie menceritakan perbuatan putranya.

"Manggil ibu lu gua?, aing sia kalau kata orang Sunda," tanya Dedi lagi.

"Iya kalau lagi marah lu gua, saya bilang 'enggak disini aja, kalau dekat kamu habis saya udah," ujar Meilanie.

Tak sanggup lagi dianiaya, sang ibu lantas langsung membawa kasus penganiyaan putranya ke Polsek Metro Bekasi Kota.

Tangisnya pun pecah mengaku mengalami trauma berat dan tak sanggup lagi jika harus mencabut laporan terhadap putrnya.

"Inikan dia sudah ditahan, ibu bagaimana sikap terhadap dia? akan terus proses hukum?" kata Dedi.

"Mau terus (diproses) pak, karena gak sanggup lihat kelakuannya udah keterlaluan," ujar sang ibu.

Dedi pun sempat terpikir seandainya tersangka masih berstatus pelajar mungkin bisa dimasukan ke barak militer. 

Penginnya seperti itu (dimasukan ke barak) pak mau didaftarin, tapi karena gak tahu cara ngehubungi (KDM)," kata Meilanie.

"Kalau sebelumnya dimasukan ke barak pasti gak akan kejadian (aniaya)," kata Dedi Mulyadi.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Sorong - Ternate Juli 2025: Ada KM Dorolonda dan KM Sinabung

 "Penginnya seperti itu (dimasukan ke barak) pak mau didaftarin, tapi karena gak tahu cara ngehubungi (KDM)," kata Meilanie.

"Kalau sebelumnya dimasukan ke barak pasti gak akan kejadian (aniaya)," kata Dedi Mulyadi.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved