Aktor Fachri Albar Kembali Diringkuk Kepolisian, Simak Fakta-faktanya

TRIBUNGORONTALO.COM -- Aktor Fachri Albar kembali ditangkap kepolisian, Kamis (24/4/2025).

Aktor yang berprofesi sebagai musisi ini juga diamankan Satresnarkoba Polda Metro Jakarta Barat.

Dirinya ditangkap di kawasan Jakarta Selatan.

Berikut fakta-fakta penangkapan Fachri Albar:

1. Fachri Albar Ditangkap Karena Kasus Narkoba

Fachri Albar, aktor sekaligus musisi Indonesia ini ditangkap kembali karena kasus narkoba.

Baca juga: Zaenal Mustofa Mundur dari Tim Pengacara Tolak Ijazah Palsu Jokowi, Terkuak Begini Alasannya

Dilansir dari TribunTangerang.com, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Vernal Armando Sambo, membenarkan penangkapan terhadap publik figur berinisial FA atas kasus narkoba. 

Penangkapan tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat dan pihaknya langsung gerak cepat menyelidiki.

"Benar bahwa kami mengamankan publik figur berinisial FA pada Minggu sekira pukul 20.00 WIB," ucap Kompol Vernal Armando Sambo di kantornya, Selasa (22/4/2025).

Lebih lanjut diungkap Kompol Vernal Armando Sambo, FA diamankan oleh Unit 1 Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat di bawah pimpinan AKP Viko A Benaya.

"Barang bukti ada beberapa jenis dan saat ini masih dalam proses pendalaman," tuturnya.

Baca juga: Harga Bahan Pokok di Pasar Jumat Gorontalo Utara Turun, Cabai Dibanderol Rp80 Ribu per Kg

Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak mengonfirmasi bahwa artis peran Fachri Albar ditangkap Polres Metro Jakarta Barat terkait kasus narkoba.

“Benar (Fachri Albar ditangkap polisi),” ujar AKBP Reonald Simanjuntak.

2. Pernah ditangkap karena kasus yang sama

Fachmi Albar ternyata pernah menjadi tahanan juga dengan kasus narkoba.

Dilansir dari Tribun-Medan.com, dia pernah masuk Daftar pencarian Orang (DPO) alias buronan Polisi. 

Fachri pun pernah divonis 7 bulan rehabilitasi lewat sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada 2018.

Kini  Fachri Albar ditangkap karena narkoba oleh Polres Metro Jakarta Barat.

Penangkapan Fachri Albar ini dibenarkan langsung oleh pihak Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.

Baca juga: Gara-gara Terlilit Utang Rp40 Juta, Suami di Lamongan Viral karena Terpaksa Jual Istri

3. Sosok Fachri Albar

Fachri Albar merupakan aktor dan musisi terkenal di Indonesia.

Pemeran Maling Kundang ini mulai naik pasca dirinya debut dalam film tersebut.

Namun Fachri sejatinya adalah musikus Indonesia.

Dilansir dari Tribun-Medan.com, Fachri Albar lahir 15 November 1981.

Fachri merupakan suami dari Renata Kusmanto sekaligus putra dari Achmad Albar dan Rini S. Bono.

Fachri Albar sempat terjun ke dunia musik dengan membentuk grup musik yang diberi nama Jibril.

Ia diketahui memegang posisi sebagai drumer.

Fachri Albar resmi menikah dengan Renata Kusmanto pada Kamis, 12 Juni 2014 di Jakarta.

Mereka telah dikaruniai dua orang anak yang bernama River Syech Albar dan Clover Satin Albar.

4. Unggahan Fachri Albar Sebelum Ditangkap Dibanjiri Komentar

Baca juga: iPhone 17 Dipajang di Toko China, Begini Desain Terbarunya

Penangkapan Fachri Albar ini menuai sorotan.

Pasalnya selain dirinya sudah tiga kali terjerat dengan kasus yang sama.

Dilansir dari Tribun-Medan.com, Kabar itu membuat akun Instagram Fachri Albar, yakni @aialbar, dibanjiri netizen.

Mereka membanjiri komentar pada unggahan terakhirnya, berupa foto bersama pemain film Love Therapy pada Minggu (16/2/2025).

Kebanyakan bertanya kebenaran kabar itu. 

"Ternyata beneran kamu bang si FA itu," komentar netizen.

"Loh aktor favorit gua bang, kok bisa lagi dan lagi," komentar netizen lainnya.

Baca juga: PSU Gorontalo Utara Dinilai Janggal, Paslon 01 Roni - Ramdan Ajukan Gugatan ke MK

"Hadeuhh gak sembuh2 bro. Narkoba lagi narkoba lagi," komentar netizen.

Dalam Instagram-nya, putra Ahmad Albar ini tak mem-posting konten dalam 24 jam terakhir.

Sementara itu, postingan di feeds-nya adalah saat ia menyelesaikan proses syuting film Love Therapy.

Postingan tersebut terlihat Fachri bersama sang sutradara film, Ody Harahap hingga Wulan Guritno. (*)