PSU Gorontalo Utara

Warga Gorontalo Utara Antusias Mencoblos saat PSU Pilkada Gorut

Warga Gorontalo Utara antusias datang untuk melakukan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Gorut Sabtu (19/4/2025).

Penulis: Efriet Mukmin | Editor: Ponge Aldi
TRIBUNGORONTALO/EFRIET S MUKMIN
SUASANA PSU PILKADA GORUT - Warga antusias datang melakukan pencoblosan di TPS 003 Desa Tolongio, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara Sabtu (19/4/2025) 

TRIBUNGORONTALO.COM - Warga Gorontalo Utara antusias datang untuk melakukan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Gorut Sabtu (19/4/2025).

Pantauan TribunGorontalo.com, warga mulai datang ke tempat pemungutan suara (TPS) sejak pagi.

Hal ini terlihat di TPS 003 di Desa Tolongio, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara

Cuaca yang mendung danhujan gerimis tak menjadi halangan bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam PSU.

Masyarakat rela antre di TPS demi memberikan suaranya untuk calon pemimpin Gorontalo Utara.

Barisan pemilih mulai ramai sejak pukul 07.00 Wita. Beberapa warga datang bersama keluarga, sementara petugas KPPS dengan sigap melayani jalannya pencoblosan.

TPS ini memiliki total 325 pemilih terdaftar, dengan rincian 116 laki-laki dan 209 perempuan.

Aparat keamanan dari TNI-Polri tampak bersiaga untuk memastikan jalannya PSU berjalan aman dan kondusif.

Sebagai informasi, paslon nomor urut 1 adalah Roni Imran dan Ramdan Mapaliey yang diusung Partai Gerindra, NasDem, PKS, dan Hanura.

Paslon nomor urut 2, Thariq Modanggu dan Nurjana Hasan, didukung oleh Partai Golkar dan Partai Gelora. 

Sementara itu, paslon nomor urut 3, Mohammad Siddik Nur dan Muksin Badar, diusung oleh PDIP.

PSU ini menjadi penentu penting dalam hasil akhir Pilkada Gorontalo Utara yang sempat diwarnai gugatan. 

2 Calon Bupati Akan Mencoblos di TPS yang Sama

TPS 001 Desa Molingkapoto, Kecamatan Kwandang menjadi lokasi pencoblosan dua calon bupati yang tengah bersaing dalam Pilkada Gorontalo Utara, yaitu Roni Imran dan Thariq Modanggu.

Fadila Usman (22), staf sekretariat PPS Desa Molingkapoto, mengonfirmasi bahwa kedua calon bupati tersebut memilih untuk menggunakan hak pilih mereka di TPS yang sama.

"Iya benar, baik Pak Roni Imran maupun Pak Thariq Modanggu, mereka memilih di TPS 001 ini," ujar Fadila saat dikonfirmasi TribunGorontalo.com.

Sejak pagi hari, suasana di TPS 001 Desa Molingkapoto sudah dipenuhi dengan antusiasme warga setempat.

Barisan pemilih mulai terlihat ramai sejak pukul 07.00 Wita.

Beberapa pemilih datang bersama keluarga, sementara petugas KPPS juga sigap dalam melayani proses pencoblosan.

TPS ini tercatat memiliki 488 pemilih terdaftar, dengan rincian 230 laki-laki dan 258 perempuan.

Masyarakat yang datang tampak antusias, menyaksikan momen penting bagi perjalanan demokrasi di daerah mereka.

Sebagai langkah antisipasi, aparat keamanan dari TNI-Polri juga tampak bersiaga di sekitar lokasi TPS untuk memastikan bahwa jalannya PSU berjalan aman dan kondusif.

Hal ini dilakukan guna menjaga kelancaran proses pemungutan suara, mengingat pentingnya momen ini bagi Pilkada Gorontalo Utara.

Kehadiran dua calon bupati utama di satu lokasi TPS menambah nilai simbolis bagi jalannya PSU ini.

Selain menarik perhatian warga, hal ini juga menunjukkan komitmen kuat dari kedua kandidat untuk turut serta dalam proses demokrasi yang berjalan.

Mereka juga memberikan contoh bagi masyarakat tentang pentingnya partisipasi aktif dalam pemilihan umum.

Sebelumnya, Pilkada sempat diwarnai dengan gugatan, sehingga PSU menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk kembali memberikan suara mereka dalam rangka menentukan pemimpin daerah yang diinginkan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara, Sofyan Jakfar, menyampaikan bahwa awal pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) di 245 tempat pemungutan suara (TPS) hari ini berjalan lancar, aman, dan kondusif.

Ia pun optimis tingkat partisipasi pemilih bisa mencapai angka 85 persen saat diwawancarai TribunGorontalo.com, Sabtu (19/4/2025).

"Alhamdulillah pelaksanaan PSU hari ini berjalan lancar dan aman. Belum ada kendala yang berarti dan Insya Allah akan terus lancar sampai pada tahapan penghitungan dan rekapitulasi di TPS," ujar Sofyan.

Menurutnya, seluruh proses pemungutan suara ditargetkan rampung di tingkat TPS hari ini juga, sementara untuk rekapitulasi di tingkat kecamatan ditargetkan selesai besok hingga lusa.

Kesiapan pelaksanaan PSU telah dimatangkan sejak awal. Sofyan menyebut, seluruh petugas di 245 TPS yang tersebar dari wilayah timur hingga barat Gorontalo Utara sudah siap dan dalam kondisi prima.

“Semua petugas sudah disiapkan, sehat dan kuat, dan kami doakan dimudahkan. Anggaran juga sudah ditransfer 100 persen pada 17 April, dan kami prioritaskan untuk operasional badan ad hoc termasuk honor KPPS,” jelasnya.

Soal target partisipasi, KPU Gorut menargetkan angka 85 persen.

“Kalau bisa lebih dari itu, tentu kami syukuri. Yang pasti, harapannya jangan sampai turun dari partisipasi sebelumnya yang mencapai 83 persen,” ungkap Sofyan.

Meski sejauh ini pelaksanaan berjalan kondusif, KPU tetap mewaspadai beberapa zona rawan.

“Informasi terakhir, zona merah ada di Kecamatan Anggrek, Kwandang, dan Tomilito. Tapi Alhamdulillah sampai pagi ini semua masih aman dan terkendali. Kita juga sudah bekerja sama dengan TNI-Polri untuk pengamanan ketat,” jelasnya.

Tak hanya itu, hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah Gorontalo Utara pada malam sebelum PSU, menyebabkan beberapa tenda TPS ambruk.

“Tadi malam hujan deras, ada angin kencang juga. Beberapa TPS sempat roboh tendanya. Tapi Alhamdulillah sampai pukul 2 dini hari tadi semuanya bisa kami atasi. Meski ada TPS yang becek, proses pemungutan dan penghitungan suara tetap bisa dilaksanakan,” pungkasnya. (*/Efriet/Arianto) 
 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved