Berita Gorontalo

Daya Tarik RTH Kota Tengah Gorontalo yang Pudar, Air Mancur Mati dan Cat Berkelupas

Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Tengah yang dahulu menjadi oase warga di tengah padatnya aktivitas kota, kini tak lagi seindah namanya.

Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Jefry Potabuga, TribunGorontalo.com
RUANG TERBUKA HIJAU – Kondisi RTH Kota Gorontalo saat ini memprihatikan, sejumlah fasilitas sudah mulai rusak, salah satunya air mancur yang menjadi salah satu daya tarik taman itu pun sudah tidak berfungsi, Sabtu (12/4/2025). FOTO: Jefry Potabuga, TribunGorontalo.com 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Tengah yang dahulu menjadi oase warga di tengah padatnya aktivitas kota, kini tak lagi seindah namanya.

Taman yang terletak di kawasan strategis simpang lima, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, itu kini menunjukkan wajah kusam dan terbengkalai.

Fasilitas rusak, air mancur mati, serta cat yang pudar menjadi pemandangan sehari-hari.

Pantauan TribunGorontalo.com pada Sabtu (12/4/2024) menunjukkan kondisi taman sangat memprihatinkan.

Baca juga: Pakar Ekspresi Menilai Emosi Lisa Mariana Bahas Soal Perselingkuhan Dengan Ridwan Kamil Tidak Real

Air mancur yang dulunya menjadi pusat perhatian kini berhenti memancarkan air.

Bagian dasarnya dipenuhi rumput liar dan tanaman kecil yang tumbuh tak beraturan.

Pagar di sekelilingnya tampak rusak di beberapa titik, terutama di sisi utara dan selatan.

Cat air mancur berwarna kuning kombinasi merah tua yang dulu mencolok, kini telah memudar dimakan usia.

Tak hanya itu, banyak lampu taman sudah tak berfungsi, dan sejumlah bangku taman dalam keadaan rusak atau hilang.

Tulisan "RTH Kota Tengah" yang menjadi identitas taman pun kini kehilangan satu huruf, seolah mencerminkan kondisi taman yang tidak lagi utuh.

Meski begitu, taman ini belum sepenuhnya ditinggalkan.

Beberapa warga tetap datang, menikmati suasana sejuk di bawah rindangnya pepohonan. 

Bagi mereka, RTH Kota Tengah masih menjadi tempat terbaik untuk bersantai, meskipun daya tarik fisiknya telah memudar.

“Sampai sekarang ini RTH masih jadi tempat ternyaman untuk istirahat atau sekadar bercerita dengan teman-teman,” kata Tias Kello, salah satu pengunjung.

Ia menyebut, pohon-pohon besar di area taman memberi keteduhan alami yang mampu meredam teriknya matahari, membuatnya nyaman untuk bersantai, bahkan tidur siang.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved