Berita Viral

Buruh Pabrik Jadi Korban Begal saat Mudik, Diikuti Sejak Keluar ATM, HP dan Uang Tunai Raib

Seorang buruh pabrik jadi korban pembegalan motor. Padahal dirinya saat itu hendak mudik menemui kedua orangtuanya di kampung halamannya.

(KOMPAS.COM/POLSEK MOJOAGUNG)
BEGAL MUDIK - Seorang pemudik asal Jombang yang menjadi korban pembegalan di Bypass Mojoagung, dirawat di Puskesmas Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (29/3/2025) malam. 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Seorang buruh pabrik jadi korban pembegalan motor.

Padahal dirinya saat itu hendak mudik menemui kedua orangtuanya di kampung halamannya.

Terpikirkan bagaimana wajah berserinya orangtua saat dirinya pulang kampung.

Namun, kini hanya menjadi insiden bagi Dwi Nur Imam, warga Dusun Kandangan, Desa Carangrejo, Kecamatan Kesamben, Jawa Timur.

Baca juga: 50 Ucapan IdulFitri Singkat dan Bermakna, Cocok Dibagikan Ke Orang Terdekat Termasuk Orangtua

Dwi diikuti oleh enam orang sejak dirinya keluar dari ATM di Jalan Bypass Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (29/3/2025) malam.

Dilansir dari TribunJateng.com, Menurut Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, Dwi dibegal enam orang yang identitasnya belum diketahui.

"Kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut agar bisa segera mengungkap ciri-ciri pelaku," kata Yogas saat dikonfirmasi Kompas.com pada Minggu (30/3/2025) dini hari.

Dalam upaya mengungkap para pelaku, pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta memeriksa keterangan dari saksi-saksi dan korban.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Bitung - Surabaya April 2025 dengan KM Dorolonda dan KM Nggapulu

Selain itu, mereka juga memeriksa rekaman kamera pemantau atau CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian.

Kronologi kejadian menunjukkan bahwa Dwi, yang sehari-harinya bekerja di pabrik plywood di Malang, sempat mampir ke sebuah ATM di wilayah Kecamatan Mojoagung untuk mengambil uang tunai.

"Korban infonya bekerja di Malang, hendak pulang ke Carangrejo (Kecamatan Kesamben). Dalam perjalanan pulang, korban mampir di ATM Mojoagung," ungkap Yogas.

Setelah mengambil uang, Dwi melanjutkan perjalanan mudik. Namun, saat di jalan, ia dibuntuti dua kendaraan sepeda motor.

Baca juga: Harga BBM di Seluruh Indonesia Resmi Turun pada Minggu 30 Maret 2025, Gorontalo Rp10 Ribu

"Setelah ambil uang, korban dibuntuti dua kendaraan sepeda motor. Pelaku merampas tas berisi uang Rp 8 juta dan Hp yang harganya kurang lebih Rp 2 jutaan," ungkap Yogas.

Akibat insiden tersebut, Dwi tidak hanya kehilangan uang tunai dan handphone baru, tetapi juga mengalami luka di bagian tangan dan kaki.

Ia sempat menjalani perawatan di Puskesmas Mojoagung setelah insiden yang terjadi sekitar pukul 19.30 WIB itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved