Info Tekno
Android 16 Hadir Lebih Cepat? Google Siapkan Dua Update Besar di 2025
Namun, bocoran terbaru dari analis terpercaya, Mishaal Rahman, mengungkapkan bahwa Android 16 akan meluncur jauh lebih awal dari perkiraan.
TRIBUNGORONTALO.COM -- Android 15 baru saja dirilis untuk perangkat Pixel bulan ini, sementara perangkat lain masih menunggu giliran.
Namun, bocoran terbaru dari analis terpercaya, Mishaal Rahman, mengungkapkan bahwa Android 16 akan meluncur jauh lebih awal dari perkiraan.
Tak hanya itu, Google juga dikabarkan akan menghadirkan dua pembaruan besar dalam satu tahun, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Perubahan Siklus Rilis Android
Biasanya, Google hanya merilis satu versi Android besar setiap tahun, seperti Android 15 tahun ini dan Android 16 tahun depan.
Selain itu, Google juga menghadirkan pembaruan kecil yang disebut Quarterly Platform Releases (QPR) sepanjang tahun.
Namun, laporan dari Android Authority mengindikasikan bahwa Android 16 akan dirilis lebih awal, sekitar kuartal kedua (Q2) 2025.
Artinya perilisan ini beberapa bulan lebih cepat dari perkiraan.
Ini membuka peluang bagi Google untuk merilis pembaruan kedua di kuartal keempat (Q4) dengan API baru.
Menariknya, Google menyebut bahwa pembaruan kedua ini tidak akan mengharuskan pengembang untuk menyesuaikan ulang aplikasi mereka.
Karena itutidak perlu khawatir aplikasi atau game favorit tiba-tiba mengalami bug atau crash setelah update.
Fitur Rekam Layar di Monitor Eksternal
Android 16 akan membawa fitur baru yang memungkinkan pengguna merekam aktivitas di monitor eksternal.
Ini merupakan pengembangan dari fitur Android 15 yang sebelumnya hanya memungkinkan pengguna mengambil tangkapan layar (screenshot) dari monitor eksternal yang terhubung ke perangkat Android.
Menurut temuan Android Authority, Android 16 Beta 3 kini memiliki opsi ketiga dalam menu screen recorder bernama “Record HDMI Screen.”
Fitur ini berfungsi seperti perekaman layar biasa, di mana hasil rekaman akan dikodekan dan disimpan dalam format yang sama seperti rekaman layar perangkat.
Saat ini, fitur ini hanya bekerja dengan perekaman layar bawaan Android dan hanya untuk monitor eksternal.
Artinya, pengguna tidak bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga atau merekam layar yang sedang dipancarkan melalui fitur Cast Tile.
Meski begitu, ada kemungkinan Google akan memperluas fungsionalitas ini di masa depan.
Terhubung dengan Mode Desktop Android 16
Fitur rekam layar di monitor eksternal tampaknya berhubungan erat dengan Desktop View yang juga akan hadir di Android 16.
Mode ini memungkinkan perangkat Android, termasuk ponsel Pixel, bersaing dengan fitur serupa dari Samsung (Samsung DeX) dan Motorola (Ready For), yang dapat mengubah ponsel menjadi pengalaman desktop layaknya PC saat terhubung ke monitor eksternal.
Fitur ini sangat berguna bagi mereka yang tidak membutuhkan laptop atau PC setiap hari, tetapi sesekali perlu melakukan pekerjaan ringan seperti mengetik dokumen atau mengedit data di Google Sheets.
Dengan hanya menghubungkan ponsel ke monitor eksternal, serta menambahkan mouse dan keyboard Bluetooth, pengguna bisa mendapatkan pengalaman seperti bekerja di komputer tanpa harus membeli perangkat baru.
Selain itu, dengan semakin banyaknya TV yang dapat digunakan sebagai monitor eksternal, pengguna bisa menciptakan “workstation” hemat biaya hanya dengan membeli keyboard dan mouse Bluetooth seharga sekitar $20 atau Rp300 ribuan di marketplace seperti Amazon.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.