Kades Mengamuk
Pantas Kades Ngamuk! Aparat Desa Ilangata Gorontalo Utara Tiga Bulan Belum Gajian
Namun, setelah ditenangkan, ia kemudian melakukan pertemuan dengan Kepala Badan Keuangan Gorontalo Utara di ruang kerja untuk membahas permasalahan te
Penulis: Efriet Mukmin | Editor: Wawan Akuba
Pria tersebut diketahui adalah Sumarjin Moohulao, Kepala Desa Ilangata, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara.
Ia datang menuntut gaji aparat desa yang belum dicairkan.
"Ngoni (kalian) kira kita tako?" teriak Sumarjin dengan nada menantang.
Gaji Tak Kunjung Cair, Kades Geram
Sumarjin mengungkapkan bahwa dirinya telah berulang kali mendatangi kantor tersebut untuk menanyakan pencairan gaji.
Namun, hingga saat ini, ia dan aparat desanya belum menerima hak mereka.
"Ulang-ulang kali kita jaga datang ke sini, tidak ada ngoni urus!" keluhnya.
Ia juga menuding bahwa pencairan gaji kerap tertunda dengan alasan administrasi pajak yang tidak jelas.
"Ngoni pe tambahan (persyaratan) tidak sesuai. Birokrasi jelek," katanya geram.
Menurutnya, pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tidak seharusnya menjadi syarat pencairan gaji aparat desa.
"Ngoni tau itu PBB, cuma tugas tambahan, bukan syarat torang pe gaji," tegasnya.
Ancam Kembali Jika Gaji Tak Dicairkan
Di akhir aksinya, Sumarjin memperingatkan pegawai kantor keuangan agar segera mencairkan gaji aparat desa hari itu juga.
"Awas kita pe aparat pe gaji tidak mo kaluar hari ini yee! Awas ngoni!" ancamnya sebelum meninggalkan kantor.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada konfirmasi dari pihak Badan Keuangan Gorontalo Utara terkait keterlambatan pencairan gaji aparat desa. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.