Sampah di Kota Gorontalo
Mulai Ada Perubahan Perilaku Penanganan Sampah oleh Warga Leato Gorontalo
Namun, ia menekankan bahwa keberhasilan ini tetap bergantung pada kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.(*)
Penulis: Arianto Panambang | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Kota Gorontalo – Penanganan sampah di Kelurahan Leato Utara, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, sedikit lebih baik dari sebelumnya.
Hal ini disampaikan oleh warga setempat, Masita Hamzah, saat diwawancarai TribunGorontalo.com, Rabu (12/3/2025).
Menurutnya, sistem pengelolaan sampah di Leato Utara kini lebih teratur, dengan warga secara mandiri mengumpulkan sampah ke dalam karung.
Masing-masing warga lalu membawanya ke pinggiran Jalan Mayor Dullah untuk diangkut oleh petugas kebersihan.
"Jadi, semua sampah dikumpulkan di pinggir jalan terlebih dahulu, lalu diangkut sekaligus oleh mobil pengangkut sampah," ungkap Masita.
Baca juga: Pengangkutan Sampah di Kelurahan Tenda Gorontalo Kerap Terlambat, Warga Terpaksa Buang ke Sungai
Senada dengan Masita, warga lainnya, Arifin, menilai bahwa sistem ini merupakan langkah positif dalam mengurangi risiko banjir di wilayah tersebut.
"Ini langkah yang bagus, karena salah satu penyebab banjir adalah sampah. Jadi, penanganannya harus terus dilakukan setiap hari agar lingkungan tetap bersih," ujarnya.
Dari hasil pantauan TribunGorontalo.com, beberapa tong dan bak sampah di sepanjang Jalan Mayor Dullah tampak kosong.
Selain itu, area pembuangan sampah di sekitar pelabuhan dan kawasan wisata Tamendao juga terlihat lebih bersih, meskipun masih terdapat sedikit sampah berserakan.
Kasi Pemerintahan dan Ketertiban Umum (Trantib) Kelurahan Leato Utara, Sri Mariati Ahmad, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima instruksi langsung dari Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea.
Instrukti itu lalu ditindaklanjut Camat Dumbo Raya, untuk masyarakat meningkatkan perhatian terhadap penanganan sampah.
Baca juga: Warga Wongkaditi Gorontalo Keluhkan Minimnya Fasilitas Sampah, Pilih Bakar sebagai Alternatif
"Instruksi dari Pak wali kota disampaikan melalui camat, kemudian kami langsung bertindak dengan mengambil langkah penanganan jangka pendek," jelasnya
"Kami menyurati RT dan RW, serta memberikan imbauan kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan," tambahnya.
Lebih lanjut, Sri Mariati menambahkan bahwa jadwal pembuangan sampah oleh warga telah diatur dengan baik.
"Mulai pukul 18.00 WITA hingga 06.00 pagi, masyarakat sudah membawa sampah ke titik-titik yang ditentukan untuk kemudian diangkut oleh petugas," tambahnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.