Penukaran Uang Baru

Ramadan dan Idul Fitri 2025, BI Gorontalo Siapkan Rp873 Miliar Uang Baru, untuk Warga, Ini Jadwalnya

Tayang: Rabu, 5 Maret 2025 23:09 WITA | Diperbarui: Kamis, 6 Maret 2025 10:25 WITA

Penulis: Arianto Panambang | Editor: Prailla Libriana Karauwan

BI Gorontalo

PENUKARAN UANG - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo saat membuka semarak rupiah pada Rabu (5/3/2025). BI Gorontalo menyiapkan uang sejumlah Rp873 Miliar untuk penukaran uang di bulan Ramadan dan Idul Fitri.

Baca Selanjutnya:

Cerita Idah Syahidah Bagi Waktu Jadi Wagub Gorontalo hingga Keluarga: Dilema dengan Suami

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Saat Ramadan dan Idul Fitri 1446 H, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo bersama perbankan lainnya menyiapkan penukaran uang tunai dengan total Rp873 miliar.

Inisiatif ini merupakan bagian dari program Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2025, dengan tujuan memenuhi kebutuhan uang tunai masyarakat selama periode Ramadan hingga Lebaran.

Kepala KPwBI Gorontalo, Bambang Satya Permana, menyampaikan bahwa tradisi masyarakat Gorontalo yang kerap membagikan uang baru pecahan kecil kepada sanak saudara dikenal dengan istilah Zakati meningkatkan permintaan terhadap uang tunai dalam jumlah besar.

Oleh karena itu, BI bersama perbankan memastikan ketersediaan uang dalam jumlah dan pecahan yang dibutuhkan.

"Sudah menjadi kebiasaan masyarakat di Gorontalo untuk memberikan uang baru saat Idul Fitri. Untuk itu, BI menyiapkan Rp873 miliar guna memenuhi kebutuhan ini, sekaligus memastikan kelancaran transaksi selama Ramadhan dan Lebaran," ujar Bambang, Rabu (5/3/2025) sore.

Untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh uang baru, BI Gorontalo menggelar layanan penukaran uang tunai melalui kas keliling di 15 titik strategis, termasuk masjid, kantor pemerintahan, dan pusat keramaian.

Selain itu, terdapat 20 loket penukaran yang tersebar di bank umum seluruh Provinsi Gorontalo, sehingga total ada 35 kegiatan penukaran uang yang berlangsung pada 6–25 Maret 2025.

Agar layanan lebih tertib dan efisien, BI juga menerapkan sistem antrean digital melalui aplikasi PINTAR

"Dengan sistem ini, masyarakat dapat memilih lokasi, jadwal penukaran, serta menghindari antrean panjang," jelasnya

Masyarakat yang ingin menukarkan uang baru perlu memperhatikan batas maksimal yang telah ditetapkan BI, yakni Rp4,3 juta per orang.

"Batas penukaran ini sama seperti tahun sebelumnya, dengan jumlah uang dalam setiap pecahan disediakan dalam satu pak sesuai standar BI," terangnya

Selain itu, BI Gorontalo juga memperkuat pendistribusian uang tunai melalui layanan setoran bayaran perbankan dan kas titipan.

Langkah ini bertujuan agar seluruh bank di Gorontalo dapat memastikan ketersediaan uang tunai dalam berbagai pecahan.

Di samping menyediakan uang baru, BI Gorontalo juga mengajak masyarakat untuk menggunakan Rupiah dengan bijak.

"Kami mengimbau masyarakat agar tidak berlebihan dalam berbelanja, membiasakan menabung, serta merawat uang Rupiah dengan baik guna mendukung stabilitas sistem pembayaran dan pertumbuhan ekonomi daerah," tutup Bambang.

Berikut rincian jumlah uang yang bisa ditukar: