Berita Viral
Setelah Dicari Selama Satu Tahun, Wanita Asal Palopo Ini Ditemukan Tinggal Kerangka
Feni, yang dilaporkan menghilang sejak 27 Januari 2024, diduga kuat menjadi korban pembunuhan setelah kerangka manusia ditemukan di Kilometer 35, Kelu
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM – Misteri hilangnya Feni Ere (28), wanita berdarah Toraja asal Palopo, Sulawesi Selatan, akhirnya menemukan titik terang.
Feni, yang dilaporkan menghilang sejak 27 Januari 2024, diduga kuat menjadi korban pembunuhan setelah kerangka manusia ditemukan di Kilometer 35, Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Palopo, Senin (10/2/2025).
Kerangka tersebut ditemukan dalam kondisi tragis, dengan mulut terikat kain, memperkuat dugaan bahwa Feni mengalami kekerasan sebelum meninggal dunia.
Setelah dilakukan identifikasi, pihak kepolisian memastikan bahwa jasad tersebut adalah Feni Ere.
Saat ini, aparat kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini guna mengungkap dalang di balik pembunuhan sadis tersebut dan menangkap pelaku.
Hilang Secara Misterius
Feni Ere, yang bekerja sebagai sales mobil di Palopo, dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Jumat (26/1/2024).
Laporan tersebut dibuat setelah Feni tidak bisa dihubungi sejak Kamis (25/1/2024).
Wanita muda ini diketahui tinggal sendiri di rumahnya di Jalan Pongsimpin, Kelurahan Mungkajang, Kota Palopo, sementara kedua orang tuanya menetap di Kabupaten Luwu Utara.
Menurut ayahnya, Parman, sebelum menghilang, Feni sempat bepergian ke Malili, Luwu Timur, selama tiga hari.
Ia kembali ke rumahnya di Palopo pada Rabu (24/1/2024) dan sempat memberi kabar kepada keluarga.
Namun, keesokan harinya, Parman kehilangan kontak dengan putrinya.
Merasa ada yang tidak beres, Parman segera bergegas ke Palopo untuk mencari Feni di rumahnya.
Namun, Feni tidak ditemukan, hingga akhirnya laporan kehilangan dibuat kepada pihak kepolisian.
Penemuan jasad Feni Ere menguatkan dugaan bahwa ia menjadi korban pembunuhan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.