Berita Gorontalo
20.404 Warga Gorontalo Menganggur! Didominasi Lulusan SMA
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Gorontalo tercatat sebesar 3,13 persen, mengalami kenaikan sebesar 0,07 persen poin dibandingkan tahun sebelumnya.
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Sebanyak 20.404 warga Provinsi Gorontalo masih menganggur berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2024.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Gorontalo tercatat sebesar 3,13 persen, mengalami kenaikan sebesar 0,07 persen poin dibandingkan tahun sebelumnya.
Dari total angkatan kerja yang mencapai 652.588 orang, hanya 632.184 orang yang telah bekerja.
Sementara itu, penduduk yang bekerja di sektor formal sebanyak 243.725 orang atau 38,55 persen, meningkat 2,28 persen poin dibanding Agustus 2023.
Baca juga: Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Meninggal Dunia Usai Alami Kecelakaan di Situbondo
Berdasarkan tingkat pendidikan, pengangguran masih didominasi oleh lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan persentase 38,16 persen.
Selanjutnya diikuti lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebesar 23,66 persen.
Sementara itu, lulusan pendidikan dasar (SD ke bawah) memiliki tingkat pengangguran terendah, yakni 1,12 persen.
Jika dilihat dari lokasi tempat tinggal, pengangguran lebih tinggi di perkotaan dengan TPT sebesar 3,89 persen, dibandingkan dengan perdesaan yang memiliki TPT 2,43 persen.
Kata Pengamat Ekonomi
Meski begitu, menurut pengamat ekonomi angka pengangguran di Provinsi Gorontalo secara umum terbilang cukup baik.
Bahkan, secara nasional, Gorontalo termasuk dalam provinsi dengan tingkat pengangguran terendah.
Namun, di balik angka tersebut, struktur ketenagakerjaan di daerah ini masih menghadapi tantangan yang besar.
Baca juga: Kisah Sedih Hari Valentine 14 Februari, Ternyata Sejarahnya Ada Hukuman Mati
Hal ini diungkapkan oleh Boby Rantow Payu, Pengamat Ekonomi Gorontalo saat diwawancarai TribunGorontalo.com, Kamis (13/2/2025)
Boby mengungkapkan meskipun angka pengangguran relatif rendah, sebagian besar pekerja di Gorontalo masih berada di sektor nonformal.
"Berdasarkan data BPS, sekitar 64 persen pekerja di Gorontalo bekerja di sektor nonformal, sedangkan hanya sekitar 30 persen yang berada di sektor formal," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.