Sopir Ditikam Penumpang
3 Hari sebelum Azriel Billyford Waruis Tewas Ditikam di Minahasa, Sang Ayah Punya Firasat Ini
Joli Waruis, ayah kandung Azriel Billyford Waruis sempat memiliki firasat sebelum anaknya meninggal dunia.
Penulis: Arianto Panambang | Editor: Fadri Kidjab
"Supaya dia tenang di alam sana," jelas Joli.
Baca juga: 5 Fakta Kasus Sopir Gorontalo Tewas Ditikam Penumpang di Minahasa Sulut, Pelaku Teler Obat-obatan
Sosok Azriel Billyford Waruis

Azriel merupakan sopir taksi yang menjadi korban penikaman di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, pada Senin (3/2/2025).
Azriel ditikam usai mengantar penumpang bernama Stivianus Tombokan Sumanti (21) alias Stiv di Kelurahan Wulauan, Tondano Utara, Minahasa, Sulut.
Ia ditusuk berkali-kali oleh pelaku hingga tewas bersimbah darah.
Kepergian meninggalkan luka yang sulit terobati, terutama bagi sang ibu, Magdalena Takumangsang.
Kepergian Azriel membuat keluarganya terpukul, terutama ibu kandung korban, Magdalena Takumangsang.
Dengan suara bergetar, Magdalena mengenang putra sulungnya itu.
Menurut Magdalena, Azriel merupakan sosok pekerja keras.
Azriel diketahui lahir di Gorontalo, 25 April 2000.
Azriel meninggal dunia pada usia 24 tahun 9 bulan 9 hari.
Tercatat Azriel pernah bersekolah di SDN 9 Batudaa Pantai, SMP Kristen Madidi Bitung, dan SMAN 2 Bitung, Sulawesi Utara.
Pada tahun 2020, Azriel bersama ibu dan adiknya memutuskan untuk memeluk Islam.
Sejak itu, keluarga Azriel menjalani kehidupan sebagai seorang muslim yang taat.
Azriel dikenal sebagai pribadi yang gigih dalam mencari rezeki.
Ia pernah menjadi tenaga kesehatan di Puskesmas Tilango, Puskesmas Biluhu, dan RS Otanaha.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.