Berita Viral
Hati Ibu Menangis, Anaknya Dihukum Guru Duduk di Lantai Selama Pelajaran Gegara Nunggak SPP
Siswa ini menjadi sorotan publik gegara selama jam pembelajaran, siswa ini duduk di lantai sedangkan siswa lainnya duduk di kursi gegara nunggak SP
Hari pertama masuk sekolah, Mahesya langsung duduk di lantai, tetapi ia tidak menceritakan kepada orang tuanya.
Hingga pada keesokan harinya, Selasa 7 Januari 2025, masuk pengumuman serupa.
"Ibu-ibu mohon kerjasamanya yang belum menerima raport ataupun belum lunas SPP dan membayar uang buku mohon datang ke sekolah karena tidak dibenarkan anaknya mengikuti pelajaran kalau itu belum selesai," jelas Kamelia menirukan.
Kamelia sontak mengirimkan pesan suara kepada guru kalau ia belum bisa datang dan esok harinya baru bisa.
Baca juga: Guru SMAN 1 Botumoito Gorontalo Dilaporkan Atas Dugaan Penyalahgunaan Dana Bos hingga Beasiswa PIP
Alasannya, ia yang sebagai relawan di Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) sedang membantu mendampingi seorang pasien.
"Akhirnya saya voice note, saya izin belum bisa datang. Itulah rencana saya rabunya saya datang karena ada pasien urgent, kan dari semalam berkas belum selesai." jelasnya.
Sesampainya pada Rabu 8 Januari 2025 pagi, Kamelia berencana untuk datang ke sekolah.
Tetapi sebelum datang, ia menyuruh sang putra untuk berangkat ke sekolah lebih dahulu dan ia akan menyusul lantaran hendak menjual handphonenya supaya bisa bayar uang sekolah.
Di situlah Mahesya mulai mengadu ke ibunya kalau dia disuruh duduk di lantai karena belum melunasi tunggakan.
Tidak langsung percaya. Kamelia sempat mengira anaknya berbohong dan hukuman yang diberikan gurunya karena tak mengerjakan tugas.
Ternyata ketika ia datang ke sekolah, Kamelia didatangi kawan-kawan anaknya dan meminta dirinya mengambil rapor karena gak tega korban dihukum.
Baca juga: Nunggak SPP 3 Bulan, Siswa SD di Medan Disuruh Duduk di Lantai saat Jam Pembelajaran
"Waktu di gerbang kawannya itu mengejar saya, memegang tangan saya dan bilang supaya saya mengambil rapor si Mahesa karena dia duduk di semen,"
"Saya sempat nangis ya Allah kok begini sekali. Sampai saya ke pintu kelas, saya lihat anak saya memang duduk di lantai. Saya bilang kejam sekali gurumu, nak." ungkapnya.
Adapun setelah video viral murid SD duduk di lantai dan dilarang belajar, sejumlah donatur pun datang memberikan bantuan kepada Kamelia.
Uang sekolah yang tertunggak, kata Kamelia, akan dilunasi para relawan yang datang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.