Sosok Omin Bakio yang Tewas jadi Tukang Sensor di Hutan Pohuwato Gorontalo

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Suasana duka menyelimuti keluarga dan warga sekitar setelah Omin Bakio, meninggal dunia akibat tertimpa pohon pada Jumat dini hari (10/1/2025). 

Omin biasanya jadi hansip saat ada Pilkada ataupun Pemilu. Ia juga dikenal sebagai sosok jenaka.

Nahas, nyawanya tak tertolong gara-gara insiden yang terjadi pada Kamis malam itu di tengah hutan Dengilo, Pohuwato. 

"Kami mendapat kabar dari tetangga sekitar pukul 09.00 Wita bahwa Omin meninggal dunia tertimpa pohon," ujar Kasim Adjami, salah satu kerabat korban ditemui di rumah duka Dusun 3 Desa Mohungo, kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo.

Baca juga: Video Proses Evakuasi Penebang Kayu Gorontalo yang Tewas Tertimpa Pohon di Hutan

Omin Bakio dikenal luas di lingkungan sekitar sebagai hansip yang aktif setiap kali diadakan pemilihan kepala desa, kepala daerah, maupun legislatif.

Selain itu, ia juga sempat menjadi tim sukses pasangan calon Rum Pagau dan Lahmudin Hambali pada Pilkada yang lalu.

Tidak hanya dikenal melalui perannya di masyarakat, Omin juga meninggalkan kesan mendalam bagi mereka yang mengenalnya.

"Orangnya lucu dan jenaka. Ia selalu membuat orang banyak tertawa dengan leluconnya," kenang Kasim.

Dalam peristiwa tragis ini, Omin tidak sendiri. Ia bersama Lulu, seorang warga lain yang juga menjadi korban dalam insiden tersebut.

Baca juga: Koramil Paguat Gorontalo Ikut Bantu Evakuasi Tukang Sensor dari Hutan Pohuwato

Kasim menyampaikan rasa dukanya atas kepergian mereka berdua.

"Mereka berdua adalah orang baik. Semoga mereka bisa masuk surga. Amin," tutupnya.

Sebelumnya diketahui, sebanyak 6 tukang sensor yang bekerja di hutan Kecamatan Dengilo, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, tewas tertimpa pohon.

Kecelakaan diinformasikan pada Kamis hingga tengah malam pukul 23.00 Wita waktu setempat, Kamis (09/1/2024).

Informasi yang dihimpun TribunGorontalo.com, Jumat (10/1/2024), kejadiannya di Hutan Karya Baru, Kecamatan Dengilo, Gorontalo. 

Sebelumnya ada total 7 orang yang berada di lokasi saat kejadian. Nahas, hanya satu orang yang berhasil selamat dan turun gunung membawa informasi duka.