Human Interest Story
Dedi Kurniadi 7 Tahun Jualan Pentol di Gorontalo Utara Demi Kuliahkan sang Anak
Dengan harga seribu rupiah per biji, Dedi bekerja keras dari pagi hingga malam, melintasi jalanan desa hingga ke kawasan kecamatan.
Penulis: Efriet Mukmin | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Efriet Mukmin, TribunGorontalo.com
Dedi Kurniadi (57) merupakan penjual pentolan keliling di Kabupaten Gorontalo Utara.
"Sehari bisa sampai dua kali bocor ban, dan itu sangat merugikan, belum lagi kalau belum ada pembeli," ujarnya.
Namun, ia tidak memiliki pilihan lain karena inilah satu-satunya sumber penghasilannya.
Beberapa waktu lalu, ia sempat mendengar kabar tentang bantuan dari Baznas yang mungkin dapat ia terima.
Namun, hingga kini, bantuan tersebut belum juga datang. Dedi berharap pemerintah dapat memberikan perhatian, mengingat usianya yang tidak lagi muda dan kondisi fisiknya yang kian menantang untuk berjualan keliling.(*)
Baca Juga
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Dedi-Kurniadi-57-merupakan-penjual-pentolan-keliling-di-Kabupaten-Gorontalo-Utara.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.